Keterlibatan Lokal Harus Diperhatikan dalam Pengembangan JTB
blokbojonegoro.com | Tuesday, 17 October 2017 12:00
Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Pada rapat koordinasi (Rakor) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) dengan pengembangan Proyek JTB, Bupati Bojonegoro, Suyoto menegaskan bahwa kita sudah memiliki perda nomer 23 tahun 2011, untuk mengawal dengan baik keterlibatan lokal.
Untuk tenaga unskill diutamakan adalah lokal, yang midle skill jika warga Bojonegoro mampu agar dilibatkan. "Demikian juga dari sisi bisnis agar kontraktor lokal ataupun sub kontraktor dilibatkan dengan memperhatikan nilai kewajaran tentunya," tegasnya.
[Baca juga: Keterlibatan Lokal Harus Diperhatikan dalam Pengembangan JTB ]
Hal senada dengan yang disampaikan Wakil Ketua DPRD Kabupaten Bojonegoro, Sukur Priyanto, agar memprioritaskan tenaga kerja dari Bojonegoro. Selain itu kontraktor lokal dilibatkan dalam kegiatan proyek JTB. Politisi dari partai Demokrat ini juga memberikan contoh agar proyek bisa dipecah-pecah menjadi sub yang lebih kecil, sehingga kontraktor lokal bisa terlibat.
"Apalagi kontraktor lokal Bojonegoro punya pengalaman pahit yang membuat mereka gulung tikar," ungkapnya.
Sementara itu, Adriansyah dari PEPC menjelaskan bahwa agar proyek ini bisa tepat waktu dan akan menghasilkan sesuai yang diinginkan oleh negara serta memberi dampak positif bagi daerah. Pertemuan ini diharapkan proyek ini dapat diselesaikan dengan baik dan menghindari hal yang terlalu jauh.
"Kita berkomitmen akan membuka akses komunikasi se transparan mungkin terkait hal hal yang berkembang di JTB. Bulan Desember nanti akan dimulai aktifitas proyek JTB," paparnya di sela-sela Rakor bersama itu.
Sedangkan dari PT Rekind, Komaruzaman menyampaikan, proyek ini sangat besar utamanya di hulu. Pengolahan gas nanti akan dilakukan selama 36 bulan. Saat ini pihaknya tengah menunggu finalisasi dari pihak Exxon, maka pihaknya akan melakukan penandatangan kontrak.
Saat ini pihaknya memulai pekerjaan yakni survey dermaga, jalan dan lain-lain, salah satunya adalah perijinan dan design pabrik. "Sama dengan PEPC, juga membuka komunikasi agar tetap terjaga dengan baik," sebutnya dalam pertemuan.
Selain itu, dalam pertemuan juga mendengarkan tentang perkembangan-perkembangan, termasuk perkembangan suasana kemanan dan ketertiban di wilayah polres Bojonegoro, utamanya di sektar wilayah proyek yang disampaikan oleh Kapolres Bojonegoro. [zid/ito]
Tag : jtb, bandungrejo, ngasem, bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini