11:00 . Jelang Agustus, PCNU Bojonegoro Awali Kibarkan Merah Putih   |   10:00 . Liga Bintang 2025: Panggung Talenta Muda Bulu Tangkis Bojonegoro   |   09:00 . Pelatihan Vokal Mannah Indonesia Bangkitkan Semangat Talenta Lokal   |   08:00 . 300 Kuota Kursus Bahasa Inggris untuk Guru MI, Ini Cara Daftarnya   |   07:00 . Doa Bulan Shafar, Lengkap dengan Transliterasi dan Terjemahnya   |   06:00 . 230 Kuota Beasiswa S2 dan S3 Dalam Negeri di 2025   |   21:00 . Ahmad Supriyanto: Anak Penjual Terong di Pasar Sumberrejo Sampai Gedung DPRD Bojonegoro   |   20:00 . Gemilang, Rahendra Sabet Emas Kejurnas Renang di Bangkalan   |   19:00 . Dua Menteri dan Ketum PBNU Dijadwalkan Hadir di Bojonegoro   |   18:00 . Darah Tinggi Kambuh, Petani di Bojonegoro Ditemukan Meninggal di Sawah   |   17:00 . Saat Tidur Lelap, Rumah Warga Bojonegoro Diduga Dibakar Anak ODGJ   |   13:00 . Jaga Air Baku, TNI Bersama Warga Rehabilitasi Check Dam Sekonang   |   12:00 . Rehabilitasi Check Dam Sekonang, Ikhtiar TMMD 125 Bojonegoro Jaga Air Baku   |   10:00 . Program KIP Kuliah Dibuka, Ada 21.490 Kuota Mahasiswa   |   09:00 . KKN-TK UNIGORO Latih Pemandu dan Pengelolaan Wisata di GeoHeritage Teksas Wonocolo   |  
Sun, 27 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Hari Santri Nasional 22 Oktober

Refleksi, Saatnya Santri Perbanyak Literasi

blokbojonegoro.com | Sunday, 22 October 2017 09:00

Refleksi, Saatnya Santri Perbanyak Literasi

Pengirim: Diki Alamzyah
 
blokBojonegoro.com - Sabtu malam, (21/10/3017), Pimpinan Komisariat (PK) Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sunan Giri Bojonegoro mengadakan "Refleksi Hari Santri" di Pondok Pesantren (PONPES) Al-Ubaidillah, Desa Sambiroto, Kecamatan Kapas.
 
Dengan mengambil tema "Santri Pergerakan menjadi Aktivis Sosial dengan Spiritual yang Tinggi" kegiatan dilakukan dengan menonton bareng dan bedah film " SANG KIAI" menghadirkan pembedah Agus Sholahudin, S.Pd.I., M.H.I.
 
Dalam pelaksananannya Rohman Huda selaku Ketua 3 Bidang Keagamaan PK PMII menjelaskan acara ini baru di konsep tiga hari, namun Alhamdulillah acara berjalan lancar dan dihadiri 39 sahabat/i.
 
"Bahwa saatnya kader pergerakan menjadi garda terdepan mengawal Kyai dan Ulama' Nahdlatul Ulama (NU)dan kita merenengi apa kita masih dalam jalur yang lurus atau belum," harapnya.
 
Sedangkan Ketua PK PMII Sunan Giri Bojonegoro, Siti Ainur Rodhiyah dalam sambutannya berharap  mahasiswa pergerakan harus memiliki spiritual yang tinggi dan juga harus peka terhadap isu-isu sosial dan mengawalnya.
 
Peran santri itu sangat berpengaruh pada Negara ini " Santri kui kudu ngerteni lan ngajeni marang kiai" (Santri itu harus mengerti dan menghormati Kiai)," ungkap wanita semester VII jurusan PAI ini.
 
Sementara itu K. Agus Sholahudin, S.Pd.I, M.H.I selaku Narasumber dan pembedah film "SANG KIAI" menjelaskan pentingnya peran santri dalam mengawal Negara Kesatuan Republik Indonesia. Sebenarnya santri sudah terlibat aktif mengawal kemerdekaan, contoh kecilnya syair "Syubanul Whaton" karya KH. Abdul Wahab Hasbulloh pada tahun 1937 M.
 
"Santri harus melek dalam geo politik dan geo ekonomi Nasional dan jangan mudah terprovokasi dalam bentuk propaganda-propaganda," imbuhnya.
 
Hal itu bisa dilakukan jika santri tidak terlalu mudah termakan isu dan memperbanyak literasi. "Artinya kita harus perjuangkan konsep nasionalisme, wawasan kebangsaan, dan peta geo politik dan geo ekonomi," pesannya. [lis]

Tag : Hari santri, indonesia



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat