2017, Okupansi Perhotelan Turun 95 Persen

blokbojonegoro.com | Monday, 06 November 2017 18:00

Reporter: Maratus Shofifah blokBojonegoro.com - Satu tahun belakangan ini okupansi hotel di Bojonegoro mengalami penurunan. Hal itu disebabkan beberapa proyek Minyak dan gas (Migas) di Kota Ledre ini sudah habis. Pada tahun 2016 lalu proyek penyumbang pendapatan yang cukup besar okupansinya berakhir. "Di tahun 2017 ini okupansi perhotelan di Bojonegoro menurun sampai 95% dari tahun 2015 dan 2016," kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Cabang Bojonegoro, Moch Subekhi.

Menurut Moch, pengusaha hotel baik lokal maupun nasional memang mulai bermunculan di Bojonegoro melihat adanya industri Migas yang dianggap sangat prospektif untuk membangun usaha. Namun dengan selesainya proyek membuat pebisnis kelabakan untuk kembali mengatur strategi pemasaran. "Tahun ini memang menjadi moment yang tidak diinginkan pebisnis hotel," terangnya. Adanya proyek baru J-TB yang digadang-gadang akan menyerab ribuan pekerja belum bisa diketahui apakan bisa prospektif seperti proyek-proyek sebelumnya. "Pasti harapannya, pebisnis kembali bisa merasakan peningkatan okupansi," imbuh pemilik griya MCM ini. [ifa/ito]

Tag : phri, hotel, bojonegoro, okupasi

* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini