08:00 . Bekali KKG MI Malo, Dosen Unugiri Berikan Pendampingan Pembuatan E-Modul dan Formative Assessment Tools   |   16:00 . Berkat KUR, Pasutri Ini Sukses Bisnis Hasil Olahan Rumah   |   15:00 . Realisasi Dana Desa di Bojonegoro Capai 97.81 Persen   |   14:00 . Bertekad Bantu Warga, Kepala Desa di Bojonegoro Sukses Jadi Agen BRILink Jawara   |   13:00 . Perluas Dukungan Lingkungan Akademik, Hulu Migas Hadir di Pameran SINOX-01   |   22:00 . Survei ARCI: Elektabilitas Wahono-Nurul 75,5%, Teguh-Farida 19,6%   |   21:00 . Tingkatkan Derajat Kesehatan Pekerja Lewat Program Atraktif, Pertamina EP Cepu Catatkan Rekor Muri   |   20:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z Bojonegoro Berlangsung Meriah   |   18:00 . Tim Pemenangan Teguh-Farida Akui Tak Tahu Kampanye ‘Bojonegoro Klunting’ di Kepohbaru   |   16:00 . Kampanye Hari Terakhir Pilbup Bojonegoro Berujung Ricuh, Warga Saling Lempar Batu   |   15:00 . 22 TPS di Sekar Bojonegoro Sulit Dijangkau, Ada yang Gegara Jembatan Putus   |   12:00 . Peringati Hari Penyakit Paru Obstruktif Kronis, Dinkes Bojonegoro Ajak Warga Jaga Kesehatan Paru   |   23:00 . Ribuan Warga Bojonegoro Mlaku Bareng Khofifah-Emil dan Wahono-Nurul   |   19:00 . Diduga Tak Netral, PMII Bojonegoro Minta Ketua Bawaslu Mundur   |   17:00 . Beredar Foto Ketua Bawaslu Bojonegoro Berkaos PDI-P, Benarkah?   |  
Mon, 25 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Catatan Dahlan Iskan (1)

Harapan Baru Pada Song For Pride

blokbojonegoro.com | Monday, 27 November 2017 13:00

Harapan Baru Pada Song For Pride

Oleh: Dahlan Iskan *)

Peristiwa Persebaya lawan PSMS Medan ini sudah 25 tahun berlalu. Tapi tidak pernah hilang dari ingatan. Begitu menggoyahkan jiwa.  Persebaya saat itu kalah sejak tendangan pertama dilakukan. Ada serangan mental yang membuat down pemain: berkumandangnya lagu Sing Sing So. Yang sangat masif. Dari suporter PSMS yang mendominasi stadion Gelora Bung Karno.

Suporter bonek sebenarnya tidak kalah dalam jumlah. Tret tet tet sangat legendaris. Bonek sekitar Jakarta juga membanjir ke GBK. Tapi Bonek saat itu belum punya senjata untuk melawan Sing Sing So. Belum ada Emosi Jiwaku. Belum ada Rek Aku Teko Rek. Dan yang utama belum ada Song For Pride. Bonek hanya meneriakkan yel yel tanpa nada. Dan akhirnya tenggelam total oleh magisnya nada Sing Sing So.

Persebaya kalah.
Skornya saya lupa. Tapi telak.

Saya punya keyakinan Persebaya bukan kalah dari PSMS tapi kalah oleh magisnya Sing Sing So. Kini Bonek punya Song for Pride. Yang juga sangat magis. Saya merinding setiap kali mendengarkannya. Baik di Youtube apalagi di stadion.

Mendengar Song for Pride dikumandangkan di stadion luar kota Surabaya membuat saya lebih merinding lagi.

Dalam final Liga 2 Selasa malam besok semuanya akan berbeda. Sudah begitu lama dua jagoan tidak bertemu. Sudah begitu lama Sing Sing So tidak berkumandang.
Persebaya juga sudah beda. Sudah punya senjata. Song For Pride. Tidak kalah magisnya. Bahkan lebih menghunjam di dada. Sing Sing So adalah lagu rakyat. Song For Pride adalah lagu perjuangan!

Maka besok malam itu, yang terjadi di stadion Lautan Api Bandung bukan hanya Persebaya lawan PSMS. Tapi juga pertandingan antar  mantera modern: Sing Sing So vs Song For Pride.

Saya begitu tidak sabar ingin berada di tengah pertempuran dua mantera itu.

Sing vs Song.
 

Tag : dahlan, iskan, catatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat