Pilkada Bojonegoro 2018
Rekom Golkar di Jabar Dicabut, Bagaimana Bojonegoro?
blokbojonegoro.com | Sunday, 17 December 2017 21:00
Reporter: M. Yazid
blokBojonegoro.com - Surat rekomendasi pencalonan pasangan Ridwan Kamil-Daniel Mutaqien Syafiuddin sebagai gubernur Jawa Barat dan wakil gubernur Jawa Barat di Pilgub Jabar 2018 dicabut oleh Partai Golkar. Pencabutan itu tertuang dalam surat yang ditandatangani Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham.
Surat tersebut juga beredar di kalangan media melalui jaringan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) nasional. DPP Partai Golkar memutuskan untuk mencabut dan menyatakan tidak berlaku Surat DPP Partai Golkar Nomor: R-485/GOLKAR/X/2017 tertanggal 24 Oktober 2017 dan meminta DPD Partai Golkar Jawa Barat untuk menyampaikan surat pencabutan ini kepada Ridwan Kamil-Daniel dan pihak-pihak terkait. Surat ini bernomor R 552/Golkar/XII/2017 tertanggal 17 Desember 2017.
Terus bagaimana dengan rekomendasi lain, termasuk Bojonegoro? Seperti diketahui, DPP Partai Golkar telah mengeluarkan surat untuk mengusung Soehadi Moeljono dan Mitroatin sebagai Bakal Calon Bupati dan Bakal Calon Wakil Bupati 2018.
“Saya sudah mendengar juga pencabutan rekomendasi untuk Pilkada Jabar. Namun, itu juga karena ada desakan dari DPD Partai Golkar Jabar. Untuk Bojonegoro, Insya Allah tidak akan berubah,” kata Ketua DPD Tingkat II Partai Golkar Bojonegoro, Mitroatin.
Dirinya beberapa hari lalu telah bertemu dengan Airlangga Hartarto dan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Idrus Marham, pada prinsipnya untuk Jawa Timur tidak masalah. “Ketua DPD Tingkat I Jatim juga telah mengonfirmasi,” jelasnya.
Ia berharap, pihak-pihak yang selama ini menggoreng isu untuk bisa melihat kondisi sebenarnya. Karena sangat berbeda kondisi Jawa Barat yang bukan kader, dengan calon di Kabupaten Bojonegoro. [zid/ito]
Tag : golkar, rekom, bojonegoro, jabar
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini