15:00 . Gus Nafik dan Agus Dita Kembali Jabat di DPRD Bojonegoro   |   13:00 . Senyum Bahagia Gus Nafik dan Dita   |   12:00 . Sah..! Gus Nafik dan Dita Dilantik   |   09:00 . Ayo Hadir...! Sarangan Bersholawat Bareng Ridwan Asyfi   |   14:00 . Dua Kursi DPRD Bojonegoro Kosong, Nafik Sahal dan Agus Dita Bakal Dilantik PAW   |   13:00 . AKBP Afrian Satya Permadi Resmi Jabat Kapolres Bojonegoro   |   11:00 . Eks Sekdin Kominfo Bojonegoro Diperiksa Kejari   |   08:00 . Persiapan Menghadapi Pesanan Mitra Pasar, Perajut Desa Sukoharjo Ikuti Pelatihan Merajut Tas   |   19:30 . Peresmian BMTNU Padangan   |   19:00 . Damkar Tangkap Dua Monyet di Penangkaran Rusa Bojonegoro   |   18:00 . Alhamdulillah..! MWC NU Padangan Launching BMTNU   |   18:00 . Polisi Gelar Rekonstruksi Pembunuhan di Bojonegoro, Sujito Peragakan 25 Adegan   |   16:00 . Bolos 28 Hari Lebih, PNS Disdagkop-UM Bojonegoro Dipecat   |   20:00 . Angka Pernikahan Anak di Bojonegoro Tinggi, Pemkab Didesak Turun Tangan   |   19:00 . Mahasiswa KKN UGM Asal Bojonegoro Meninggal Laka Laut di Maluku   |  
Thu, 10 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Persibo Vs Aceh United

Manajemen: Tekanan, dari Telpon Hingga Minta Uang

blokbojonegoro.com | Thursday, 14 December 2017 08:00

Manajemen: Tekanan, dari Telpon Hingga Minta Uang

Reporter: Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Tekanan psikologis yang diperoleh para pemain Persibo Bojonegoro pada laga melawan Aceh United di Stadion Citarum Kota Semarang, Rabu (13/12/2017) siang berpengaruh pada mental para pemain.

Namun, hadirnya para suporter seolah-olah memberikan motivasi tersendiri bagi para punggawa Laskar Angling Dharma, walaupun akhirnya kalah dari Aceh United dengan sekor 2-1.

"Tekanan mental pada pertandingan tadi sangatlah terlihat, bahkan para suporter pasti melihatnya," ungkap Bendahara Persibo Bojonegoro, Sally Atyasasmi.

Namun, sebenarnya tidak hanya pada laga tersebut saja para pemain maupun manajemen mendapatkan tekanan psikologis. Bahkan sejak awal putaran 32 Nasional bergulir, Manajemen Persibo mendapat teror melalui telepon-telepon gelap, tetapi hal tersebut tidak ditanggapi.

"Kami tidak menanggapi telepon gelap itu, dan ada juga yang menyuruh Persibo Bojonegoro mengalah," lanjutnya kepada blokBojonegoro.com.

Bahkan, ada juga oknum yang terang-terangan meminta sejumlah uang. Akan tetapi, hal itu kembali tidak dihiraukan lantaran sebuah perjuangan itu harus bermain bagus dan menjujung tinggi sportivitas. [din/lis]

Tag : sepak bola, persibo, aceh



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat