Hasil Panen di Dander Dijual ke Luar Bojonegoro?
blokbojonegoro.com | Sunday, 28 January 2018 14:00
Reporter : M Safuan
blokBojonegoro.com - Masa panen di sebagian wilayah Kecamatan Dander memang sangat disyukuri oleh petani, karena harga gabah masih laku Rp5000 per kilogramnya. Meskipun begitu, petani yang sudah panen cukup puas karena harga jual gabah masih laku mahal.
Namun ironisnya, penjualan hasil panen itu dibeli oleh tengkulak asal dari luar Bojonegoro. Pasalnya tengkulak yang ada saat ini, gabahnya akan disetorkan di wilayah luar Bojonegoro seperti Tuban dan daerah yang berada di Jawa Tengah.
"Gabah ini akan disetor di wilayah Jawa Tengah," kata salah satu tengkulak, Warji saat ditemui blokBojonegoro.com
Dirinya mengaku harga gabah di tingkat petani saat ini masih harganya cukup tinggi, namun itu tidak masalah, karena kualitas padinya cukup bagus.
Warji menambahkan, menurutnya memang saat membeli gabah di petani juga melihat hasil gabah petani lebih dulu, kalaupun bagus dirinya berani beli harga Rp5000, dan kalaupun hasil gabahnya kualitasnya kurang bagus biasanya dibeli 4700 "Pokoknya saat beli ya liat kualitas gabahnya," terang Warji.
Terpisah, salah satu petani yang sedang panen, Niti mengaku tidak seberapa tahu darimana tengkulak itu, dan gabah hasil panen hendak dibawa ke mana oleh tengkulak. Yang terpenting baginya hasil panennya laku dan harganya sesuai dengan yang dia minta.
Seperti diberitakan sebelumnya, Sebagian petani di wilayah Kecamatan Dander, kini sudah memasuki masa panen. Dari pantauan blokBojonegoro.com sawah-sawah yang sedang memasuki masa panen ada di Desa Karangsono, Dander, Ngunut dan Sumberarum.[saf/ito]
Tag : Panen, dander, tengkulak
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini