Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Tanggul di Kanor Dibangun 2012, ini yang Terjadi

blokbojonegoro.com | Sunday, 28 January 2018 19:00

Tanggul di Kanor Dibangun 2012, ini yang Terjadi

Reporter : Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com -
Setelah dibangunnya tanggul utama Sungai Benggawan Solo pada tahun 2012, ekonomi masyarakat Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro berubah drastis. Pasalnya, hampir keseluruhan pekerjaan masyarakat Kecamatan Kanor adalah para petani.

Sebelum dibangunya tanggul yang mengitari Kecamatan Kanor, petani setempat hampir selalu gagal dalam hal bercocok tanam lantaran lahan para petani, selalu terkena luapan air sungai terpanjang di Pulau Jawa. Bahkan, tidak hanya terkena banjir, sebagian Desa di Kecamatan Kanor, juga sering dilanda kekeringan.

"Andalan masyarakat Kecamatan Kanor adalah pertanian. Sehingga, masyarakat setempat sangat bergantung dengan pertaniannya," ungkap Camat Kanor, Subiyono.

Sedangkan untuk Sumber Daya Alam (SDA) yang lainya, Kecamatan Kanor hampir tidak memilikinya. Sehingga, hampir sebagian besar masyarakat Kecamatan Kanor, berada di bawah garis kemiskinan.

Untuk tiga tahun belakangan ini, Kecamatan Kanor menjadi kekuatan ekonomi baru Kabupaten Bojonegoro, dengan berhasil menyumbang 20% kebutuhan pangan masyarakat Kota Ledre. Bahkan, hampir 3 tahun belakangan ini Mentri Pertanian (Mentan) Republik Indonesia, selalu memilih Kecamatan Kanor untuk menggelar panen raya.

"Hal tersebut berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), serta Kecamatan Kanor menjadi penyangga Kabupaten Kabupaten Bojonegoro dalam bidang pertanian," pungkanya kepada blokBojonegoro.com.[din/ito]

Foto: Mentan RI saat panen raya di Kanor

Tag : tanggul, kanor, panen, mentan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini