10:00 . Viral! Penambalan Jalan Bojonegoro-Babat Diinjak-injak   |   08:00 . Kabulkan Tuntutan JPU, Hakim Vonis Terdakwa Korupsi Mobil Siaga Hukuman Ringan   |   19:00 . Tingkatkan Daya Saing, Kontraktor Lokal di Blok Cepu Berlatih dan Berbagi Pengalaman   |   15:00 . Santunan Duka Dihapus, Pemkab Bojonegoro Ganti Jaminan Sosial Senilai Rp42 Juta   |   10:00 . Kasus Dugaan Korupsi APBDes Drokilo Bojonegoro Dinaikkan ke Penyidikan   |   07:00 . PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Workshop Penyusunan Alur Layanan Pencegahan dan Penanganan Perkawinan Anak   |   12:00 . Komisi A DPRD Bojonegoro Soroti Lambannya Proses PAW Kades   |   09:00 . Membangun Ketahanan Pangan dari Kearifan Lokal   |   21:00 . Anggota PDKB Antusias Belajar Anyaman Tas dari Embos Plastik Hasil Studi Tiru ke Magetan   |   18:00 . STIEKIA Fun Run 2025, Sambut Dies Natalis ke-28 dengan Semangat Kebersamaan   |   09:00 . UNUGIRI Bojonegoro Buktikan Lagi, Terbanyak Raih Hibah Penelitian dan Pengabdian Kemdiktisaintek 2025   |   08:00 . SMK Kasiman dan Duta Cemerlang Motor Sepakati MoU Vokasi Berwawasan Lingkungan   |   20:00 . Dosen UNUGIRI Bojonegoro Kenalkan Pemanfaatan AI untuk Peningkatan Pembelajaran di Sekolah Dasar   |   16:00 . Banjir Rendam Ratusan Hektare Padi Baru Tanam, Petani di Bojonegoro Rugi Rp6,8 Miliar   |   12:00 . Bojonegoro Perkuat Layanan Kesehatan Lewat Kerja Sama dan Pusat Pelayanan Jantung   |  
Wed, 28 May 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Petani Bawang di Sekar, Masih Andalkan Bibit dari Luar

blokbojonegoro.com | Monday, 14 May 2018 10:00

Petani Bawang di Sekar, Masih Andalkan Bibit dari Luar

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Meski banyak petani yang menanam bawang merah, namun sebagian besar petani di Desa Deling, Kecamatan Sekar, Kabupaten Bojonegoro, belum bisa membuat bibit sendiri.

Hampir 100 persen petani di Sekar masih menggantungkan stok bibit dari wilayah Kabupaten Nganjuk.

"Bibit bawang merah semua dari Nganjuk. Kualitasnya bagus jika dari sana," kata seorang petani, Marmoyo kepada blokBojonegoro.com, Minggu (13/5/2018).

Rata-rata, kata dia, petani di daerahnya belum tahu cara membuat bibit yang baik. Sehingga ketika mencoba menanam bawang merah dengan hasil bibit buatan petani lokal, pertumbuhan daunya tidak bagus.

Oleh karena itu, petani tak ada pilihan lain, selain membeli bibit dari Nganjuk. Meski terkadang harga bibit bawang selalu tinggi.

"Rata-rata harga bibit bawang Rp50 ribu perkilogram," tutur Marmo sapaan akrabnya.

Petani lain, Sumingkat menambahkan, sebenarnya petani di daerahnya masih kurang bimbingan terkait pembibitan bawang. Selama ini, petani di daerahnya hanya memikirkan bagaimana bawang merah bisa panen dengan baik.

"Kurang ada waktu untuk uji coba belajar bersama membuat bibit sendiri. Jadi petani di sini lebih memilih cara instan yaitu beli," jelasnya [top/mu]

Tag : petani bawang, petani sekar, bawang merah



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat