19:00 . Diduga Tak Netral, PMII Bojonegoro Minta Ketua Bawaslu Mundur   |   17:00 . Beredar Foto Ketua Bawaslu Bojonegoro Berkaos PDI-P, Benarkah?   |   16:00 . Kembangkan Potensi, PEP Sukowati Gelar Pelatihan Pengolahan Herbal   |   15:00 . 5 Tersangka Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Segera Disidang   |   06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pedagang Dadakan Saat Ramadan, Omset Capai Jutaan Rupiah

blokbojonegoro.com | Saturday, 23 June 2018 09:00

Kontributor: Apriani

blokBojonegoro.com - Bulan suci ramadan dan libur lebaran idul fitri 1439 H/2018 telah usai, tentu akan menjadikan sebagian masyarakat merindukan bulan yang penuh berkah tersebut. Selama bulan ramadan kemarin, ada penjual dadakan yang memiliki penghasilan ratusan ribu per hari dan tentunya ini bisa menjadi inspirasi bagi kita.

Bulan yang penuh berkah tersebut dapat dirasakan oleh para penjual dadakan, seperti pedagang takjil, penjual kue lebaran, penjual parcel dan lain sebagainya, pasalnya selama ramadan itu yang menjadi trend.

Seperti salah satu penjual takjil yang membuka lapak di Bazar Pusat Jajanan Selama Ramadan (Pujasera) Desa Jampet Kecamatan Ngasem, Rofiq mengatakan, selama ramadan kemarin beberapa warga setempat berjualan di Pujasera dengan berbagai jenis jajanan yang dijual, seperti es buah, es degan, es blewah, aneka sayur, gorengan, lauk pauk dan lainnya.

Kemudian, ungkap Rofiq, jika diakumulasikan dengan jumlah pelapak yang berjualan di Pujasera omzet yang didapatkan mencapai sekitar Rp5 juta per harinya.

"Kalau saya pribadi setiap hari mendapatkan sekitar Rp350.000 sampai Rp500.000 itu masih kotor, kalau bersih mungkin sekitar Rp200.000 per hari," ujar laki-laki yang juga berjualan es degan dan es blewah selama ramadan ini.

Ia juga menambahkan, penjual lainnya yang berjualan sayur atau lauk pauk omzet yang didapatkan mencapai sekitar Rp1 hingga Rp1.5 juta per hari, namun masih pendapatan kotor.

"Kita buka lapaknya hampir sebulan penuh, jadi tinggal dikalikan saja dengan penghasilan per hari, mungkin sekitar Rp10 juta pendapatan kotornya," jelas Rofiq.

Selain penjual takjil, selama bulan ramadan penjual kue kering atau kue lebaran juga kebanjiran order, sehingga mempengaruhi penghasilan yang didapatkan.

"Kebanyakan masyarakat beli kue lebarannya sekitar dua atau satu minggu sebelum hari raya. Alhamdulilah untuk tahun ini dapat sekitar Rp5 juta," tutur Nur Sulis.

Sedangkan, penjual dadakan lainnya seperti penjual atau pembuat parcel lebaran, juga kebanjiran pesanan karena parcel memang identik ada saat jelang hari raya.

"Alhamdulilah total pesanan ada sekitar 175 parcel, dengan harga yang berbeda-beda berkisar Rp150 ribu sampai dengan Rp450 ribu, tapi itu ada yang terima jadi dan ada juga yang bawa isi parcelnya sendiri. Harga yang dipatok sesuai dengan tingkat kesulitan dan bahan yang digunakan untuk mempercantiknya," ujar Nofika berujar.

Tentu hal ini bisa menjadi inspirasi untuk anda, siapa tahu ramadan tahun depan ingin juga menjadi penjual dadakan dengan penghasilan yang lumayan, selamat mencoba. [ani/mu]

Tag : ramadan, takjil



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat