22:00 . Membangkitkan Membaca   |   21:00 . PD Aisyiyah Bersama Bappeda Bojonegoro Dorong Pengarusutamaan GEDSI dalam RPJMD   |   19:00 . Warga Napis Bojonegoro Kembali Ditandu, Karena Jalan Rusak   |   18:00 . Turnamen SMK Rigas Cup II 2025 Sukses Digelar, SMPN 1 Sugihwaras Raih Juara Pertama Voli   |   14:00 . Mengenal PKYB, Wadah Alumni Kange-Yune yang Mendukung Pemkab Bojonegoro dalam Ajang Duta Wisata   |   21:00 . Keberangkatan CJH Bojonegoro Diiringi Rintik Hujan   |   18:00 . Tergabung dengan Kloter 63 Lamongan, 120 CJH Bojonegoro Diberangkatkan   |   15:00 . Semangat TNI Cilik Bojonegoro, Dari Lapangan Latihan ke Podium Juara   |   13:00 . Polisi Buru Maling Ratusan BH di Bojonegoro   |   12:00 . Geger! Warga Bojonegoro Temukan Ratusan BH Wanita di Gedung Bekas Sekolah   |   10:00 . MWC NU Balen Gelar Bimtek Juleha Sambut Idul Adha 1446 H   |   21:00 . Inilah 15 Finalis Kange-Yune 2025   |   20:00 . Wakil Bupati Bojonegoro Berikan Santunan Korban Kecelakaan di Tawangmangu   |   19:00 . Puluhan Pelari Turut Bojonegoro Running Home Ajak Masyarakat Bergerak Menuju Indonesia Sehat   |   18:00 . Serius di Sesi Wawancara Kange-Yune   |  
Wed, 21 May 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pilkada Bojonegoro 2018

Panwaskab Deteksi TPS Rawan dengan Beberapa Kreteria

blokbojonegoro.com | Tuesday, 26 June 2018 15:00

Panwaskab Deteksi TPS Rawan dengan Beberapa Kreteria

Reporter: Sutopo

blokBojonegoro.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu)  atau Panwaskab Kabupaten  Bojonegoro bekerja on fire dalam mengawasi pemilihan kepala daerah (pilkada) 2018.

Ketua Panwaskab Bojonegoro M. Yasin menuturkan, pihaknya saat ini mendeteksi Tempat Pemungutan Suara (TPS) rawan dengan beberpa indikator. Tercatat ada 15 indikator yang menjadi acuannya yaitu, 1. Pemilih yang memenuhi syarat tapi tidak terdaftar di DPT (Daftar Pemilih Tetap), 2. Terdaftar pemilih yang tidak memenuhi syarat tapi terdaftar dalam DPT, 3. Terdapat pemilih distabilitas.

Selanjutnya nomor 4. Terdapat pemilih DPTb di atas 20 pemilih dalam satu TPS, 5. Terdapat pemilih di wilayah khusus sekitar rumah sakit, daerah eksodus, pegunigan, lautan/pesisir/sungai, bencana, hutan, perbatasan, daerah yang tidak terjangkau, hunian vertikal (rusun, apartemen), konflik wilayah adminiatrasi. 

Ke 6. Terdapat aktor politik uang (bohir, cukong, broker dan lain-lain) di wilayah TPS, 7. Terdapat pemberian uang atau barang pada masa kampaye, 8. Terdapat relawan bayaran pasangan calon di wilayah TPS, 9. Petugas KPPS mendukung salah satu calon tertentu.

Lanjut nomer 10. C6 tidak didistribusikan kepada pemilih di TPS, 11. TPS di dekat posko/rumah timsukses pasangan calon, 12. Ketua dan seluruh anggota KPPS tidak mengikuti bimbingan teknis, 13. Ketersediaan logistik.

Berikutnya nomor 14. Terdapat praktik mempengaruhi pemilih untuk memilih atau untuk tidak memilih calon tertentu berdasarkan, agama, suku, ras dan golongan di sekitar TPS.

"Wilayah yang paling rawan merupakan bagian dari titik patroli pengwasan oleh Bawaslu Bojonegoro beserta seluruh jajaran kami," terang M. Yasin. [top/ito]

Tag : pilkada, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat