16:00 . Cawabup Bojonegoro Nurul Azizah Senam Sehat Gaspol bersama Ratusan Relawan di Trucuk   |   14:00 . Semarak Hari Jadi Bojonegoro 347, Diskusi Sejarah dan Budaya Kemajuan Pembangunan Kota Ledre   |   21:00 . Persibo Bojonegoro Berhasil Sapu Bersih 2-0 Persela Lamongan   |   17:30 . Persibo Bojonegoro Cukur Persela 2-0   |   17:15 . Pemain Persibo Dikawal Ketat   |   16:45 . Stiker Gacor Persibo, Osas Saha   |   15:30 . Suporter Persela, LA Mania Di Mapolres Bojonegoro   |   15:00 . 1.027 Sekolah di Bojonegoro Rusak, DPRD Sebut SDM Disdik Masih Minim   |   14:00 . Duel Sengit, Persibo Bojonegoro Optimis Sapu Bersih Persela Lamongan   |   12:00 . Hadiri Sholawatan di Bojonegoro, Cawagub Emil Optimis Raih Suara Signifikan   |   22:00 . Begini Konsep Pengembangan Wilayah Selatan Setyo Wahono dan Nurul Azizah   |   19:00 . Kuatkan Literasi Keuangan, Kadisdik Jatim Resmikan Agen Jatim SMK Negeri Dander   |   15:00 . Peningkatan Insentif Guru PAUD, Prioritas Paslon Wahono-Nurul Azizah   |   19:00 . Miris, Rawan Ambruk, Guru di Bojonegoro Keluhkan Atap SDN Napis V Tak Kunjung Direnovasi   |   18:00 . Pakar Komunikasi Stikosa AWS Ingatkan Potensi Hoaks Berbasis AI Jelang Pilkada 2024   |  
Sun, 13 October 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Hari Santri Nasional (HSN)

Lomba Baca Kitab, Bu Anna Wajibkan Libatkan Ciri Santri

blokbojonegoro.com | Tuesday, 16 October 2018 10:00

Lomba Baca Kitab, Bu Anna Wajibkan Libatkan Ciri Santri

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Berbagai acara diadakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro, dalam rangka menyemarakkan Hari Santri Nasional (HSN). Salah satunya lomba baca kitab, karena Bupati Bojonegoro, Anna Mu'awanah mewajibkan HSN untuk melibatkan ciri khas santri.

Setidaknya jumlah peserta yang mengikuti perlombaan di masjid Agung Darussalam Bojonegoro, Selasa (16/10/2018) ada 135, terdiri dari kategori Ula dan Wustho. Untuk Ula ada 83 peserta dan Wustho 52 peserta. Para peserta kategori Ula diikuti oleh 25 Ponpes dari 15 kecamatan se- Kabupaten Bojonegoro dan kategori Wustho diikuti oleh 21 ponpes dari 12 kecamatan.

"Hari Santri Nasional harus wajib berciri khas santriwan-santriwati, sekaligus melihat pondok pesantren mengajarkan qiroatil kutub apa tidak," kata Bu Anna, sapaan bupati perempuan pertama di Bojonegoro itu saat membuka lomba musabaqoh qiroatil kutub dalam rangka HSN di Masjid Agung.

Politisi PKB itu juga menceritakan, sejarah proses pengusulan HSN di tahun 2015 yang diperingati 22 Oktober, selain ada hari pahlawan 10 Nopember. Serta terjadinya resolusi jihad, bagaimana Mbah Hasyim Asy'ari mewajibkan santri diharuskan berjihad.

"Menyatukan nasional dan kaum Nahdiyin melakukan jihad, sehingga berkontribusi besar merebut kembali NKRI dari penjajah," terangnya.

Ditambahkan Bu Anna, keilmuannya salah satu baca kitab, tapi untuk Bojonegoro ini heterogen dan memang juga harus mengaplikasikan tentang kekinian ilmu.

"Tapi sebagai kota santri tentunya hanya  bisa amaliyahnya, mereka memang yang beragama Islam harus sholat lima waktu dan sebagainya. Jadi yang digoda amaliyahnya bukan sebagai ikon kota santri, karena kita sudah membuka sebagai ikon kota produktif. Sehingga kita harus bisa merespon perkembangannya dari zaman," pungkasnya. [zid/ito]

Tag : HSN, Bupati, Bu Anna, santri, kitab



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat