15:00 . Gus Nafik dan Agus Dita Kembali Jabat di DPRD Bojonegoro   |   13:00 . Senyum Bahagia Gus Nafik dan Dita   |   12:00 . Sah..! Gus Nafik dan Dita Dilantik   |   09:00 . Ayo Hadir...! Sarangan Bersholawat Bareng Ridwan Asyfi   |   14:00 . Dua Kursi DPRD Bojonegoro Kosong, Nafik Sahal dan Agus Dita Bakal Dilantik PAW   |   13:00 . AKBP Afrian Satya Permadi Resmi Jabat Kapolres Bojonegoro   |   11:00 . Eks Sekdin Kominfo Bojonegoro Diperiksa Kejari   |   08:00 . Persiapan Menghadapi Pesanan Mitra Pasar, Perajut Desa Sukoharjo Ikuti Pelatihan Merajut Tas   |   19:30 . Peresmian BMTNU Padangan   |   19:00 . Damkar Tangkap Dua Monyet di Penangkaran Rusa Bojonegoro   |   18:00 . Alhamdulillah..! MWC NU Padangan Launching BMTNU   |   18:00 . Polisi Gelar Rekonstruksi Pembunuhan di Bojonegoro, Sujito Peragakan 25 Adegan   |   16:00 . Bolos 28 Hari Lebih, PNS Disdagkop-UM Bojonegoro Dipecat   |   20:00 . Angka Pernikahan Anak di Bojonegoro Tinggi, Pemkab Didesak Turun Tangan   |   19:00 . Mahasiswa KKN UGM Asal Bojonegoro Meninggal Laka Laut di Maluku   |  
Thu, 10 July 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Sakit Menahun Warga Turi Tambakrejo Gantung Diri

blokbojonegoro.com | Sunday, 28 October 2018 14:00

Sakit Menahun Warga Turi Tambakrejo Gantung Diri

Kontributor : Apriani

blokBojonegoro.com - Pada Minggu, (28/10/2018) sekitar pukul 06.00 WIB telah terjadi kejadian gantung diri di Desa Turi Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro. Kejadian tersebut bertempat di tanah pekarangan kosong timur rumah korban sekitar jarak kurang lebih 50 meter RT .07/ RW . 01 Desa Turi Kecamatan Tambakrejo.

Kepala Desa Turi, Riadi melaporkan pada sekitar pukul 06.15 WIB terjadi kejadian gantung diri, korban tersebut atas nama Midin (63) bekerja sebagai petani.

Menurut saksi mata di lokasi kejadian, Wariman (51), warga RT.05/RW.01 Desa Turi, kronologi kejadian pada hari ini, Minggu (28/10/2018) sekitar pukul 06.00 WIB dirinya mengecek pompa air di ladang/sawah tiba - tiba melihat korban dalam keadaan meninggal gantung diri di pembatas/galengan sawah dengan tali benang (tali Pramuka warna putih), dengan cara tali dikaitkan di patok kayu yang ditanam di tanah yg lebih tinggi yang berbentuk tebing(perengan).

Selanjutnya, korban juga menali sendiri kakinya dengn tali yang diikaitkan di leher kemudian dimungkinkan korban seluncur sendiri dari atas tanah yang miring (perengan) menggunakan alas karung plastik dengan ketinggian sekitar 1 meter.

"Kemudian saya memanggil anak korban/menantu saudara Sutiono dan saudara Kasmari, selanjutnya dilaporkan ke Kades Turi dan Bhabinkamtibmas dan dilanjutkan dilaporkan ke Polsek Tambakrejo," ungkap Wariman.

Selanjutnya korban dibawa ke rumah duka dan dilakukan pemeriksaan luar oleh dokter Puskesmas Tambakrejo dan tidak ditemukan tanda tanda penganiayaan. Barang bukti diamankan, berupa celana panjang warna biru, baju kotak kotak warna abu-abu, tali tampar warna putih (tali pramuka), dan karung plastik warna putih.

"Kesimpulan sementara, penyebab kejadian tersbut yaitu korban depresi karena korban mengidam penyakit menahun lumpuh keterangan dari keluarga korban dan lingkungan dan selama hidup korban tinggal sendirian di rumah kecil di sekitar rumah anak kandungnya," jelas Kapolsek Tambakrejo, AKP Muhtarom. [ani/ito]

Tag : gantung, diri, turi, tambakrejo



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat