Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Seluruh Masyarakat Harus Peduli HAM

blokbojonegoro.com | Friday, 09 November 2018 11:00

Seluruh Masyarakat Harus Peduli HAM

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com - Setelah beberapa waktu lalu diadakan festival HAM (Hak Asasi Manusia) di Kabupaten Bojonegoro, upaya edukasi pemahamam HAM terus dilakukan. Sehingga seluruh masyarakat terutama di Kota Ledre diharapkan bisa memahami dan peduli HAM yang berada di sekitarnya.

Hal itu diperbincangkan dalam talkshow yang bekerjasama antara INFID Jakarta, Komunitas Gusdurian Bojonegoro dan IDFoS Indonesia di Bojonegoro. Sekaligus menjadi rangkaian roadshow festival HAM 2018, mengangkat tema 'Merawat Keragaman, Memperkuat Solidaritas Menuju Indonesia yang Inklusif dan Berkeadilan'.

Tedjo Sukmono selaku asisten ahli Bupati Bojonegoro, mengucapkan terimakasih atas kedatangan dan antusiasnya peserta, sehingga talkshow ini dapat berjalan baik. Terlebih penghargaan yang luar biasa, Bojonegoro ditempati acara HAM, yang memberikan edukasi terhadap masyarakat.

"Kedepannya masyarakat bisa bersama-sama membangun Bojonegoro dengan ekonomi yang ramah HAM,” ujar pak Tejo, sapaan akrabnya, kepada sekitar 150 peserta talkshow HAM dan Ekonomi di Gedung Maharani di selatan alun-alun Bojonegoro, Rabu (7/11/2018).

Sementara itu Direktur IDFoS Indonesia, Joko Hadi Purnomo, menjelaskan tujuan kegiatan ini adalah mempromosikan kegiatan festival HAM Indonesia 2018 yang kebetulan tuan rumah saat ini adalah di Wonosobo. Untuk itu talkshow ini sebagai sarana edukasi masyarakat untuk lebih peduli mengenai HAM.

"Diharapkan adanya perubahan pola pikir masyarakat untuk memikirkan bahwa dalam setiap pembangunan, termasuk pembangunan ekonomi di dalamya ada komponen yang memiliki Hak Asasi yang harus di perjuangkan dan diutamakan," jelasnya.

Setidaknya dalam talkshow HAM ada lima narasumber yang memaparkan permasalahan HAM dan Ekonomi di Bojonegoro, yakni Louvikar Alfan dari komnas HAM RI yang pertama kali memaparkan jenis-jenis HAM dan potensi pelanggarannya di bidang ekonomi. Kemudian dilanjutkan paparan dari Gus Inung selaku akademisi dari UIN Sunan Ampel Surabaya, KH. Alamul Huda selaku Ketua FKUB Bojonegoro, Ifa Khoiriya Ketua Fatayat NU, dan terakhir Sugeng Bahagijo selaku direktur eksekutif INFID Jakarta.

Disampaikan Gus Inung, dalam sebuah kegiatan bisnis di dalamnya ada tenaga kerja yang memiliki hak-hak mereka, ada usaha mikro yang memiliki hak ekonomi yang sama, sampai pada lingkungan hidup yang juga harus dilindungi.

"Nah sadar HAM  ini harus mulai dibangun bersama-sama dari kelompok masyarakat, pengusaha, hingga pemerintah," tuturnya. [ito/mu]

Tag : ham, festival ham, talkshow



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini