18:30 . Manasik Haji CJH Bojonegoro   |   18:00 . Rp1,9 T Efisiensi Pemkab Bojonegoro, Paling Banyak Infrastruktur   |   17:30 . 1508 Calon Jemaah Haji Bojonegoro 2025   |   17:00 . 1508 CJH Ikuti Bimbingan Manasik Haji Tingkat Kabupaten Bojonegoro di Go Fun   |   16:00 . Sekolah SD Bubar Gegara Bau Menyengat Pabrik Tembakau, Pernah Disegel Satpol PP   |   15:00 . Temui Pemimpin Cabang Bulog, Eko Wahyudi : Kita Dorong Bulog Untuk Tetap Serap   |   14:00 . Jelang Kemarau, Begini Kesiapan Program Panen Air Hujan di Bojonegoro   |   13:00 . Dinilai Cemari Lingkungan, Walhi Jatim Desak Pemkab Bojonegoro Tindak Tegas PT Sata Tec   |   12:00 . Mudik Pakai Mobil Dinas, Camat di Bojonegoro Disanski Potong Tunjangan 3 Bulan   |   11:00 . Kodim Bojonegoro Gelar Upacara Bendera Tujuh Belasan Bulan April 2025   |   10:00 . Agen BRILink Sukses Bukukan Transaksi Rp 1 Miliar Per Tahun, Nasabah Capai Ribuan   |   09:00 . Tanggapi Video Viral, Ini Penjelasan SPBU 54.621.13 Bojonegoro   |   08:00 . Bupati Wahono Kembali Gelar Dialog Publik di Pendopo Pemkab Bojonegoro   |   07:00 . Cara Mudah Buka Blokir Akun BRImo Tanpa Harus ke Bank, Cukup Pakai Handphone   |   06:00 . Gerakan Pangan Murah di Ngasem, Sediakan Kebutuhan Pangan dengan Harga Terjangkau   |  
Thu, 17 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

15 Orang Terindikasi, 3 Positif Difteri di Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Wednesday, 14 November 2018 17:00

15 Orang Terindikasi, 3 Positif Difteri di Bojonegoro

Kontributor: Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro, sampai bulan November 2018 telah menemukan 15 masyarakat Kota Ledre terindikasi virus difteri dan 3 lainya positif terkena difteri. Oleh karena itu, Dinas Kesehatan terus melakukan sosialisasi vaksin kepada masyarakat agar terhindar dari difteri.

Kabid Penanggulangan Penyakit dan Penyehatan Lingkungan (P2PL) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Bojonegoro, Totok Ismanto mengatakan, untuk ke 15 anak tersebut masih dalam proses uji laboratorium. Sedangkan untuk ketiga lainya yang positif terkena difteri sudah dinyatakan seratus persen sembuh.

"Kebanyakan mereka belum diberi imunisasi difteri dari orang tuanya sehingga rentan terkena virus, serta masyarakat agar (Orang tua) agar pro aktif dan mematuhi apa yang disosialisasikan pemerintah," ungkap Totok Ismanto.

Dirinya mengimbau masyarakat untuk menggencarkan pola hidup bersih dan sehat. Ketika ada yang terindikasi difteri masyarakat bisa langsung membawa ke layanan kesehatan terdekat untuk ditangani lebih lanjut. 

Difteri sendiri diidentifikasi berdasarkan beberapa gejala klinis yaitu meliputi munculnya selaput putih keabu-abuan pada tenggorokan, pembengkakan di sekitar leher dan tidur mendengkur padahal sebelumnya tidak mendengkur.

"Ketika ada salah satu dari tiga gejala itu, kami anggap suspect. Kami lakukan pengambilan spesimen lendir dari tenggorokan dan hidung, kemudian kita akan lakukan uji lab," terangnya.

Untuk rata-rata kasus difteri ditemukan di lingkungan warga yang masih belum sadar untuk divaksin atau imunisasi secara lengkap. Sehingga setelah Bupati Bojonegoro melakukan KLB Difteri, Dinas Kesehatan langsung menyasar bagi masyarakat yang berumur dibawah 19 tahun, lantaran dirasa paling rentan terkena penyakit.

Difteri merupakan penyakit menular akibat bakteri yang menyerang selaput lendir pada hidung dan tenggorokan. Penyakit ini menyebabkan kematian karena bakteri menyumbat saluran pernapasan, menimbulkan komplikasi miokarditis atau radang pada dinding jantung bagian tengah, dan berakhir dengan gagal ginjal serta gagal sirkulasi. Gejalanya adalah demam hingga 38 derajat Celsius, munculnya selaput putih di tenggorokan, rasa sakit saat menelan, leher membengkak, serta sesak napas dan suara mengorok.

"Penyakit ini sebenarnya dapat dicegah lewat program imunisasi wajib difteri sebanyak tiga kali yang diberikan kepada anak sejak berusia satu tahun. Sedangkan imunisasi yang dilakukan Dinkes sendiri sudah memasuki tahap ketiga," pungkasnya.[din/col]

Tag : difteri, imunisasi



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat