50 Warga Ngasem dan Purwosari Ikuti Pelatihan Wirausaha
blokbojonegoro.com | Monday, 19 November 2018 21:00
Kontributor: Muhammad Qomarudin
blokBojonegoro.com - Sebanyak 50 orang dari Kecamatan Ngasem dan Purwosari mendapatkan pelatihan kewirausahaan dan program pelatihan mekanik motor dari Pertamina EP Cepu (PEPC) dan SKK Migas yang bekerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja Kabupaten Bojonegoro, Senin (19/11/2018).
Acara yang dilaksanakan selama 20 hari di Kantor UPT PK Bojonegoro tersebut, selain bertujuan untuk mencetak wirausaha yang handal, pelatihan tersebut juga bertujuan untuk mengurangi angka pengangguran di Kota Ledre. Sebab angka pengangguran di Kabupaten Bojonegoro terbilang masih cukup tinggi.
"Tujuan kita menambah wawasan masyarakat sekitar ring pengeboran, agar memiliki pola pikir dari pencari pekerjaan menjadi menciptakan pekerjaan," ujar Perwakilan SKKMIGAS Jabanusa, Yustian Hakiki.
Pelatihan yang dibagi menjadi 3 kategori, yaitu Pelatihan Tata busana, Tata boga dan Mekanik motor juga diharapkan mampu meningkatkan pengetahuan dan keterampilan pemuda agar mampu berwirausaha dan menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat lain. Sebab banyak masyarakat di Bojonegoro terlalu bertumpu dan berharap dengan pekerjaan di JTB atau perminyakan.
"Padahal mereka bisa usaha lainya dengan melihat kondisi sekitarnya, seperti bisa membuat pakaian untuk pekerja (menjahit) asalkan hasilnya bagus, membuat makanan dan lainya. Serta setelah acara pelatihan ini kita juga akan memberikan pelaralah usaha sebagai mana saat pelatihan," lanjut Yustian Hakiki.
Sementara itu Kepala Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Diseprinaker) Kabupaten Bojonegoro, Agus Supriyanto menjelaskan pengembangan dan perluasan kesemepatan kerja melalui penumbuhkembangan kewirausahaan masih terbuka luas di Bojonegoro. Bahkan jika benar ditekuni mampu memberikan tingkat penghidupan yang baik bagi pelakunya.
Agus Supriyanto berharap para peserta dapat memanfaatkan pelatihan dengan sebaik-baiknya. Sebab pelatihan tersebut tidak hanya memberikan pembekalan teknis, akan tetapi juga bermanfaat untuk menambah pengetahuan dan keterampilan para peserta secara konprehensif.
"Jadikan kegiatan pelatihan ini, sebagai kesempatan kepada para peserta untuk saling tukar pengalaman sesama peserta dan narasumber, sehingga melalui pembekalan ini peserta bisa menemukan formulasi dan metode-metode yang baru untuk kemudian dijadikan modal besar dalam berwirausaha," tutupnya.[din/col]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
