Enceng Gondok Ganggu Operasional Perahu, Warga Nekat Lewat Sosrodilogo
blokbojonegoro.com | Thursday, 29 November 2018 20:00
Kontributor: Apriani
blokBojonegoro.com - Banyaknya enceng gondok di Sungai Bengawan Solo wilayah Kabupaten Bojonegoro mengakibatkan jasa perahu penyeberangan tidak dapat beroperasi. Akhirnya, warga yang biasa memanfaatkan jasa perahu harus memutar arah lebih jauh untuk sampai ke rumah, yakni dengan melewati Jembatan Sosrodilogo.
Padahal, terdapat sebuah pengumuman jika per tanggal 29 November 2018 Jembatan Sosrodilogo tersebut tidak boleh dilewati terlebih dahulu, karena masih ada beberapa fasilitas yang belum tersedia, seperti lampu lalu lintas.
"Mau bagaimana lagi lewat tambangan juga tidak bisa, jadi lewat sini. Sebenarnya lebih jauh kalau lewat sini, karena saya biasa lewat tambangan tiga Kelurahan Jetak," ujar Sri, salah seorang warga Desa Tulungrejo, Kecamatan Trucuk, Kabupaten Bojonegoro, kepada blokBojonegoro.com.
Bagi Sri, jika harus pulang pergi melewati Jembatan Sosrodilogo yang belum resmi dibuka tersebut, waktu yang dia tempuh semakin lama kerana jauh dari tempat ia bekerja yakni di Sumbang bagian selatan.
"Kalau yang rumahnya dekat jembatan enak, tapi kalau seperti saya ini disuruh lewat jembatan juga capek harus memutar, biasa lewat tambangan setelah nyebrang tinggal jalan sebentar sudah sampai rumah," ungkap Siti, salah seorang warga Desa Guyangan, Kecamatan Trucuk, yang biasa lewat Tambangan Pengkol, Ledok Kulon.
Masyarakat berharap, banyaknya enceng gondok tersebut segara hilang. Dengan demikian perahu penyeberangan di tambangan dapat beroperasi dan masyarakat dapat beraktifitas seperti semula.[ani/lis]
Tag : jembatan, sosrodilogo
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini