06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Geser Rokan, Produksi Minyak Blok Cepu Tertinggi di RI

blokbojonegoro.com | Wednesday, 16 January 2019 10:00

Geser Rokan, Produksi Minyak Blok Cepu Tertinggi di RI

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Blok Cepu menjadi tulang punggung baru penghasil minyak Indonesia. Sebab ‎produksinya terus naik menyalip Blok Rokan yang sebelumnya menjadi produsen terbesar.

Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Djoko Siswanto mengatakan, laju produksi dan lifting (siap jual) minyak bumi nasional dari Blok Cepu terus meningkat.

Produksi Blok Cepu saat ini mencapai 220 ribu barel per hari (bph) dan diperkirakan akan bertahan hingga 2020 nanti.

"Blok Cepu itu kan sekarang menyalip Chevron (Blok Rokan),"‎ kata Djoko, di Jakarta, Selasa (15/1/2018)

Kini, Blok Cepu didulat sebagai andalan utama lifting minyak nasional, menggeser Blok Rokan yang hanya memproduksi rata-rata 190 ribu bph karena sudah tua sehingga mengalami penurunan produksi secara alamiah.

"Secara alamiah, kalau minyak diambil terus menerus ya abis," imbuh Djoko.

‎Menurut Djoko produksi Blok Cepu terus meroket, di proposal pengembangan (Plan of Develoment/PoD) yang disetujui di awal, produksinya sebesar 165 ribu bph, kemudian ke 185 ribu barel per hari, lalu naik ke 220 ribu barel per hari.

Peningkatan produksi ini terjadi berkat pemasangan fasilitas alat pendingin (cooler) yang dilakukan ExxonMobil selaku operator Blok Cepu. "Itu upayanya dengan memasang fasilitas cooler," tegasnyaa.

‎Dengan adanya Fasilitas cooler, bisa mempertahankan produksi blok Cepu sesuai Rencana Program dan Anggaran sampai tahun 2020. Dengan begitu, jika nanti di tahun 2021 terjadi penurunan bisa teratasi dari produksi lapangan Kedung Keris yang akan mulai beroperasi di akhir tahun ini.

"Kedung Keris sekarang dalam proses pemasangan pipa, sepanjang 6 km untuk masuk di fasilitas lapangan Banyu Urip," tandasnya.

Lifting Migas Sepanjang 2018 di Bawah Target

Pemerintah melalui Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terus meningkat tata kelola migas di Indonesia
Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas bumi (SKK Migas) mencatat pencapaian produksi migas siap jual (lifting) ‎sepanjang 2018 sebesar 1,917 juta barel setara minyak (Barel Oil Equivalent Per Day/BOEPD).

Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto mengatakan, realisasi ‎lifting migas 2018 sebesar 1,917 juta barel per hari, sedangkan dalam Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) 2018 ditargetkan liftingmigas sebesar 2 juta barel per hari.
 
Dwi merinci capaian tersebut, untuk capaian lifting minyak pada 2018‎ sebesar 778 ribu barel per hari, lebih rendah banding target APBN 2018 sebesar 800 ribu barel.

"Sedangkan realisasi lifting gas sepanjang 2018 sebesar1,139 juta barel per hari, sementara target lifting gas sebesar 1,2 juta ‎barel per hari," kata dia di Jakarta, Kamis (10/1/2019).

Dari hasil lifting migas 2018, negara menerim USD 17,50 miliar. Capaian tersebut lebih tinggi dibanding pendapatan 2017 sebesar USD 12,71 miliar.

Dwi melanjutkan, pada 2019 lifting minyak ditargetkan 775 ribu barel per hari, sedangkan liftinggas ditargetkan 1,2 juta berel per hari. Sehingga total target lifting migas tahun ini ‎sebesr 2 juta BOEPD.

"Pendapatan negara dari sektor hulu migas 2019 ditargetkan sebesar USD 17,51 miliar," tandasnya.

*Sumber: liputan6.com

Tag : migas cepu, blok cepu, migas, bojonegoro, minyak dan gas



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat