Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Banjir Mulai Genangi Jalan Poros di Kapas dan Balen

blokbojonegoro.com | Thursday, 07 March 2019 08:00

Banjir Mulai Genangi Jalan Poros di Kapas dan Balen

Kontributor : Muhammad Qomarudin

blokBojonegoro.com - Sejumlah ruas jalan utama penghubung antardesa di Kabupaten Bojonegoro mulai terendam, akibat banjir luapan Sungai Bengawan Solo. Ketinggian air yang mencapai 60 sentimeter ditambah arus yang cukup deras, membuat warga harus ekstra hati-hati.

Ruas jalan utama penghubung antardesa yang terendam banjir tersebut berada di Desa Bogo Kecamatan Balen dan Desa Ngampel Kecamatan Kapas mulai Kamis (7/3/2019) dinihari. Desa-desa yang jalannya terendam banjir tersebut sebenarnya berada lumayan jauh dari bantaran sungai bengawan solo. Akibatnya akses warga pun menjadi terhambat.

Warga yang melintas harus waspada agar tidak terperosok. Tak hanya itu, arus banjir yang lumayan deras, membuat warga yang berjalan kaki ataupun menggunakan kendaraan, khususnya sepeda motor harus ekstra hati-hati, agar tidak terjatuh.

"Banjir mulai menggenngi jalan di Desa Ngampel ini sebelum pukul 2 dini hari, sebab saya saat pergi ke pasar sudah ada sedikit genangan," ungkap salah satu masyarakat, Khudori.

Tak hanya menggenangi jalan, tinggi muka air Sungai Bengawan Solo yang terus naik sejak Rabu kemarin, juga membuat sejumlah rumah dan puluhan hektar lahan pertanian, yang ada di Kecamatan Balen ataupun turut Desa Smanding dan Desa Ngampel Kecamatan Kapas terendam banjir.

"Banjir disini sudah biasa mas, kalau bengawan solo meluap ya seperti ini," tutupnya kepada blokBojonegoro.com.[din/ito]

Tag : banjir, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini