Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Kesenian Oklik, Musik Gugah Saur Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Saturday, 11 May 2019 10:00

Kesenian Oklik, Musik Gugah Saur Bojonegoro

Kontributor: Mokhamad Arifin

blokBojonegoro.com - Banyak cara untuk mempertahankan seni dan  budaya. Seperti yang dilakukan sekelompok pemuda yang tergabung dalam kesenian oklik "Mudho Sworo" asal Jalan KS Tubun, Gang Srinayan Bojonegoro ini. Mereka selalu melantunkan musik untuk membangunkan orang agar sahur, dengan memutari gang-gang kecil di jalan KS. Tubun, Bojonegoro.

Saat menjelang sahur, sejumlah 12 anak mulai sibuk dengan peralatan untuk digunakan membangunkan masyarakat. Dengan irama rampak, menggunakan alat musik tradisional seperti kentongan yang dipadukan dengan bedug, drum serta gamelan yang mengeluarkan irama merdu ini mereka lakukan setiap hari menyusuri gang.

"Kita berangkat mulai jam 01.00 WIB, nantai selesainya jam 03.00 WIB, balik ke rumah masing-masing," terang ketua group musik, David Teo.

Sedangkan untuk rutenya, David menambahkan, mereka memulai dari basecamp, yaitu di jalan KS. Tubun kemudian menuju Gang Srinayan, Jalan Dr. Wahidin, Dr. cipto, Jalan Basuki Rahmat, balik lagi ke Jalan KS. Tubun. Di Bojonegoro.

"Setiap tahun saat Ramadan, kita selalu melakukan gugah sahur keliling menggunakan oklik ini,"ujar David.

Salah satu personil yang sedang memainkan gamelan, Dicky menjelaskan, selain irama oklik yang seperti biasa, mereka juga biasa merubah irama mengikuti lagu yang sedang populer, seperti Deen Salam dari Nisa Sabyan, tombo ati dan masih banyak yang lain.

"Kalau sore latihan, jadi kalu pas lagi muter begini seakan-akan seperti show. Padahal sebenarnya ya sepi tidak ada yang nonton," jelanya kepada blokBojonegoro.com. [fin/ito]

Tag : seni, oklik, sahur, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini