06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   19:00 . Pj Adriyanto : Pasar Hewan Bisa Menjadi Tujuan Wisata Dan Edukasi   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Ada 65 Miliar untuk Bantuan DAK Pendidikan SMA Sederajat

blokbojonegoro.com | Friday, 14 June 2019 17:00

Ada 65 Miliar untuk Bantuan DAK Pendidikan SMA Sederajat *Foto ilustrasi

Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com- Bantuan Dana Alokasi Khusus (DAK) Pendidikan bagi siswa SMA/SMK maupun MA memang hingga kini masih belum cair, padahal semestinya DAK tersebut bisa dicairkan sebelum kelulusan siswa diumumkan.

"Anggaran DAK pendidikan bagi siswa SMA/SMK maupun MA di Kabupaten Bojonegoro totalnya hampir ada 65 miliar," kata Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Asset Daerah (BPKAD) Bojonegoro, M Ibnu Soeyuti.

Dia melanjutkan, belum cairnya DAK pendidikan tersebut karena pihaknya masih menunggu tahapan verifikasi dari instansi DPMPD Bojonegoro, setelah pihaknya mendapat data dari Dinas Pendidikan (Disdik) Bojonegoro untuk melakukan pengajuan pencairan bantuan DAK pendidikan tersebut.

"Hingga saat ini data yang sudah masuk ke BPKAD Bojonegoro baru ada 5 desa yang semuanya dari Desa yang ada di Kecamatan Ngasem," ungkap Ibnu kepada blokBojonegoro.com, Jumat (14/6/2019) siang.

Saat disinggung lambatnya pencairan DAK pendidikan tersebut? Ibnu menjelaskan tidak terlambat hanya saja proses verifikasi data siswa by name by adress di instansi di DPMPD agak lama, pasalnya dalam verikasi itu pastinya juga cukup menyita waktu.

"Jadi kalaupun verikasi itu sesuai dan diajukan ke BPKAD pastinya akan segera dicairkan," cakap Ibnu sapaan akrabnya.

Adapun besaran bantuan DAK Pendidikan bagi siswa tersebut memang berbeda -beda seperti halnya untuk siswa kelas X dan Kelas XI yang masuk dalam kategori orang tuanya miskin atau penerima Program Keluarga Harapan (PKH) sebesar Rp2,1 juta.

Kemudian untuk siswa kelas XII yang masuk dalam kategori orang tuanya miskin/ Program Keluarga Harapan (PKH) menerima sejumlah, Rp1.050.000 setiap siswa. Selanjutnya, Rp2.000.000 untuk setiap siswa kelas X dan kelas XI yang kategori orang tuanya non miskin/ mampu. Rp 1.000.000 setiap siswa kelas XII yang kategori orang tuanya non miskin/ mampu.

Berikutnya, Rp 1.000.000 setiap siswa kelas X dan kelas XI yang kategori orang tuanya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Golongan I dan II. Sejjmkah Rp 500.000 untuk setiap siswa kelas XII yang kategori orang tuanya Pegawai Negeri Sipil (PNS) Golongan I dan II.

Kemudian Rp500.000 setiap siswa kelas X dan kelas XI yang kategori orang tuanya PNS Golongan III dan IV dan Rp 250.000 untuk setiap siswa kelas XII yang kategori orang tuanya PNS Golongan III dan IV.  [saf/lis]

 

Tag : sma, pendidikan, dak



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat