18:00 . Selama Arus Mudik-Balik, 40 Ribu Pemudik Naik-Turun di Stasiun Bojonegoro   |   10:00 . Pj Sekda Bojonegoro Benarkan Mobil Dinas Camat yang Dipakai Mudik ke Sumatra   |   08:00 . Mobil Dinas Camat di Bojonegoro Diduga Digunakan Mudik ke Sumatra   |   16:00 . Dihantui Longsor dan Banjir Bandang Saat Hujan, Ini Langkah Pemkab Bojonegoro   |   14:00 . Puncak Arus Balik di Bojonegoro, Begini Persiapan Polisi!   |   13:00 . Waspada! BMKG Prediksi Cuaca Ekstrem Terjadi Selama Arus Balik Lebaran di Bojonegoro   |   14:00 . Arus Balik Lebaran, Ribuan Pemudik Tinggalkan Bojonegoro   |   13:00 . Situasi Arus Balik Lebaran di Perbatasan Bojonegoro-Ngawi   |   16:00 . Perspektif Siapa Pemenang Sejati dari Kemenangan ini?   |   15:00 . Menko PMK RI Prof Pratikno Halal bi Halal   |   12:00 . Program KUSUMO, Bupati Bojonegoro Berdialog Langsung di Rumah Warga   |   11:00 . Jalur Bojonegoro Padat Merayap   |   10:00 . Lebaran ke 2, Jalan Nasional di Bojonegoro Mulai Macet   |   09:00 . Banyak Atraksi Kesenian di Wisata Sambut Pemudik saat Libur Lebaran   |   18:00 . Dilengkapi Rambu Petunjuk Arah, Berikut Jalur Alternatif Hindari Macet Bojonegoro   |  
Tue, 08 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Cari Solusi, DPRD Akan Evaluasi PPDB di Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Friday, 14 June 2019 16:00

Cari Solusi, DPRD Akan Evaluasi PPDB di Bojonegoro

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Pelaksanaan Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) masih terdapat persoalan mendasar, baik online maupun offline. Di antara problem tersebut adanya zonasi yang diberlakukan.

Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro, Sally Atyasasmi menuturkan, di Bojonegoro penerapan sistem zonasi PPDB menimbulkan banyak persoalan yang merugikan calon peserta didik. Di antaranya kondisi geografis meskipun dari jarak ukurannya dekat, tapi infrakstruktur jalan menuju sekolahnya tidak ada.

"Misalnya memang jarak dari rumah ke sekolah 500 meter tapi terhalang sungai, hutan, belum ada akses jalan. Sehingga harus melewati rute lebih jauh, padahal semangat zonasi kan mendekatkan siswa ke sekolah," tuturnya saat Komisi C DPRD Kabupaten Bojonegoro melakukan kunjungan kerja ke Dinas Pendidikan Kota Semarang, Jumat (14/6/2019).

Menurut Sally, politisi Partai Gerindra asal Desa Pekuwon Kecamatan Sumberejo, seharusnya ada perbedaan seperti daerah-daerah yang kawasan tertinggal. Dinas Pendidikan Kota Semarang menerapkan sistem zonasi modifikasi, bukan zonasi murni.

Jadi ada prosentase lain untuk mengakomodir kebutuhan-kebutuhan menyesuaikan dengan kondisi wilayah. Serta mengatur kebijakan tersebut dalam Perwali (Peraturan Wali Kota), tujuannya bukan tidak patuh pada Permendikbud 51 tentang zonasi murni, tapi harus mengakomodir kebutuhan daerah.

"Kami akan mengevaluasi pelaksanaan PPDB bersama dengan dinas pendidikan," pungkas politisi perempuan yang terpilih kembali pada Pileg 2019 kemarin.[zid/lis]

Tag : ppdb, siswa, pendidikan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat