Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Motor Matic Masih Dominasi Sektor Penjualan

blokbojonegoro.com | Saturday, 22 June 2019 18:00

Motor Matic Masih Dominasi Sektor Penjualan

Kontributor: Maulina Alfiyana

blokBojonegoro.com - Motor matic atau biasa dikenal dengan motor bebek mendominasi laju penjualan. Terbukti, di beberapa dealer yang berada di Bojonegoro, sepanjang hampir dua triwulan tahun 2019, sepeda motor jenis matic banyak diburu pembeli dibanding motor jenis lainnya.

"Memang sampai tahun 2019 ini, motor matic masih menduduki peringkat pertama dalam sektor penjualan," ucap Arifin, salah satu Sales Konter di Dealer Jalan Teuku Umar Bojonegoro.

Dikatakannya, dalam satu bulan saja penjualan sepeda motor matic jenis Honda Scoopy rata-rata persentasenya  mencapai 50 persen yang terjual. 30 persen direbut Jenis Honda Vario dan Beat dan sisanya motor jenis trail dan lainnya.

"Adapun keunggulan dari Honda Scoopy ada anti maling alarm, sangat irit, jok lebar, bisa ngecas handphone dan masih banyak keunggulan lainnya," ujarnya kepada blokBojonegoro.

Sementara itu, Joko, salah satu sales di dealer lain yang berada di Kecamatan Sumberrejo juga mengatakan hal senada. Namun di dealer ini yang paling laris adalah Honda Beat, motor yang mendapat gelar sebagai motor terbaik di ajang Indonesia Best Brand Award (IBBA) tahun 2017 lalu, memang sampai sekarang masih menjadi pendongkrak penjualan paling laris di pasar sepeda motor.

"Para pembeli mengaku membeli Honda Beat karena dari segi bentuknya juga pas, tidak kekecilan dan tidak kebesaran. Serta banyak keunggulan dan harga yang terjangkau dibandingkan dengan jenis Honda Matic lainnya," pungkasnya. [lin/lis]

 

Tag : motor, matic



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini