Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Benarkah Berhubungan Seks Bisa Redakan Sakit Kepala?

blokbojonegoro.com | Monday, 22 July 2019 07:00

Benarkah Berhubungan Seks Bisa Redakan Sakit Kepala?

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Berhubungan seks dengan suami tercinta, tentu membuat bahagia.  Selain bisa mempertahankan keharmonisan rumah tangga, berhubungan seks kabarnya juga bisa jadi salah satu cara untuk meredakan sakit kepala. Benar enggak, ya?

Untuk membuktikan benar tidaknya, para peneliti dari University of Munster, Jerman,  melakukan survei terhadap 800 pasien yang sedang migrain dan 200 pasien yang menderita sakit kepala biasa.

Setiap peserta diteliti terkait pengaruh aktivitas seksual terhadap sakit kepala yang muncul. Hasilnya, sebanyak 60 persen pasien migrain mengatakan bahwa melakukan seks dapat mengurangi rasa sakitnya. Sementara pada pasien sakit kepala, sebanyak 37 persen mengaku bahwa bercinta bisa meredakan sakit kepala.

Lantas, apa yang menyebabkan berhubungan intim dapat meredakan sakit kepala?

Menurut penelitian itu, tubuh melepaskan berbagai hormon saat berhubungan seks seperti dopamine, endorfin, dan serotonin. Donald Penzien, Ph.D., Direktur Head and Pain Clinic di Mississippi Medical Center dan seorang profesor di departemen psikologi, menyebut hal ini dapat menginduksi kenikmatan dan menghilangkan rasa sakit.

Meskipun dalam beberapa kondisi, bisa saja berhubungan seks tidak langsung menghilangkan sakit kepala Anda, Moms. Tapi ada salahnya mencoba hal ini. Penzien mengungkap, cara ini bisa menjadi dorongan bagi pasangan untuk rutin berhubungan seks terutama yang punya keluhan soal sakit kepala.

Namun, jika sakit kepala terasa mengganggu dan justru semakin sakit setelah berhubungan seks, ada baiknya Anda segera memeriksakan kondisi kesehatan ke dokter.

*Sumber: kumparan.com

Tag : pendidikan, seks, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini