Ringankan Kekeringan, Banom NU Bersinergi Distribusikan Air Bersih
blokbojonegoro.com | Monday, 19 August 2019 15:00
Kontributor: A'imatun Khasanah
blokBojonegoro.com - Kemarau panjang di Bojonegoro diperkirakan belum mencapai puncaknya, namun krisis air bersih sudah dirasakan sejak berbulan-bulan. Sepertihalnya yang dirasakan warga Desa Sumberharjo, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro.
Hal tersebut membuat Majlis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWC NU) Kecamatan Sumbberejo, melalui Lembaga Amil Zakat Nahdlatul Ulama (Laziznu), menyalurkan bantuan air bersih yang didistribusikan oleh Lembaga Amil Zakat Nahdlatul Ulama (Laziznu) Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama (PC NU) dan Lembaga Penanggulangan Bencana dan Perubahan Iklim Nahdlatul Ulama (LPBI NU) Kabupaten Bojonegoro.
Sekretaris MWC NU Sumberrejo, Mariyanto mengatakan pendistribusian air bersih ini merupakan yang kedua kalinya, sebelum pertama kali melakukan bantuan air bersih di Desa Jatigede dan Karangdinoyo.
"Yang pertama dari Lazisnu MWC Sumberrejo sendiri dengan 5000 liter air bersih yang didistribusikan, dan kali ini Lazisnu MWC Sumberrejo mengusulkan, kemudian didistribusikan oleh Lazisnu PC NU Bojonegoro dan LPBI NU Bojonegoro sejumlah 8000 liter air bersih," terangnya kepada blokBojonegoro.com.
Laki-laki yang juga menjadi pembina Lazisnu Sumberrejo tersebut mengatakan bahwa bantuan yang silakukan di Dusun Pohkuwung, Desa Sumberharjo ini disebabkan sumber air di wilayah setempat sudah menipis, dan tinggal di waduk saja yang jaraknya lumayan jauh.
Ia juga menjelaskan distribusi air bersih ini dibagi menjadi dua tempat di Dusun Pohkuwung Wilayah Utara dan Selatan. Namun warga di Wilayah Utara juga belum kebagian semua, sehingga tidak mencukupi.
"Tapi Alhamdulillah berjalan dengan baik, walaupun tadi sempat khawatir warga kroyokan," ungkapnya.
Sementara itu, salah satu warga, Huda, mengaku sangat berterimakasih dengan adanya bantuan air bersih, sebab umber air di Desanya sudah lama kering sejak berbulan-bulan.
"Sumur-sumur juga kering, biasanya hanya bisa ambil air disumber air kecil yang tempatnya jauh dan jalan yang tempuh juga sulit," bebernya kepada blokBojonegoro.com. [aim/ito]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini