14:00 . 4 Orang Kembalikan Formulir ke Demokrat, 1 Nama Disamarkan   |   21:00 . PEPC Gelar Rangkaian Kegiatan Peringati Hari Bumi   |   15:00 . 592 Calon Anggota PPK untuk Pilkada Bojonegoro 2024 Jalani Tes CAT   |   13:00 . BPBD Bojonegoro Hentikan Pencarian Mahasiswa yang Diduga Tenggelam   |   08:00 . bloKembang, Rekomendasi Karangan Bunga Bojonegoro Tuban   |   07:00 . Gempa Magnitudo 4.3 di Timur Laut Tuban, Dirasakan di Bawean   |   16:00 . Halal Bihalal MGMP PAI SMA Kabupaten Bojonegoro, Dirangkai Penyerahan Hadiah Juara Got Talent   |   15:00 . Sehari Dua Kecelakaan Maut Terjadi di Bojonegoro, Lima Nyawa Melayang   |   14:00 . Kronologi Lengkap Laka Maut Truk Tangki vs Pemotor di Bojonegoro   |   13:00 . Pemkab Bojonegoro Peringkat 3 Kepatuhan Pembayaran Pajak Kendaraan Dinas   |   21:00 . Laka Maut Truk vs Motor, Satu Keluarga di Bojonegoro Meninggal   |   19:00 . Bermain Buruk, Supporter Emosi Hadang Pelatih dan Pemain Persibo Bojonegoro   |   18:00 . Laga Ke-3, Persic Cilegon Tahan Imbang 0-0 Persibo Bojonegoro   |   15:00 . Anna Muawanah dan Nurul Azizah Daftar Bacabup di Partai Demokrat   |   13:00 . Kecelakaan Maut, Bus Hantam Pemotor, Dua Orang Meninggal   |  
Wed, 08 May 2024
Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Conjo, Teknik Percepat Tanam Tembakau Tanpa Guludan

blokbojonegoro.com | Thursday, 22 August 2019 16:00

Conjo, Teknik Percepat Tanam Tembakau Tanpa Guludan

Kontributor: A'imatun Khasanah

blokBojonegoro.com - Kemarau yang berlangsung sebelum masa tanam membuat petani kelabakan memilih tanaman yang cocok dan bisa diandalkan saat kemarau panjang, alhasil beberapa petani lebih memilih tembakau. Seperti yang dilakukan petani Desa Mayangkawis, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro Jawa Timur.

Salah satu petani, Tamsir mengatakan, meskipun tembakau bisa diandalkan saat kemarau namun perawatanya juga butuh tenaga ekstra terlebih di awal masa tanam.

"Saat musim kemarau seperti ini petani lebih memilih cara conjo (menanam bibit tembakau di tanah rata bekas panen padi yang sudah dilubangi) dari pada guludan, sebab dirasa lebih menyingkat waktu dan tenaga," jelasnya.

Petani lain, Sanusi juga membenarkan apa yang dikatakan Tamsir, sebab ia juga melakukan cara tanam yang sama. Namun menurutnya cara tersebut juga memiliki kelemahan saat hujan lebat.

"Kalau cuma hujan sekali dua kali ya tambah bagus, tapi kalau hujan terus menerus bisa cepat mati karena air langsung menggenang, beda kalau pakai guludan," ujarya kepada blokBojoengoro.com. [aim/lis]

Tag : petani, tanaman, tembakau



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

  • Monday, 19 February 2024 20:00

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG

    PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan...

    read more

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat