11:00 . Gowes Bareng Bupati dan Wabup Bojonegoro di HUT ke 35 Perumda Air Minum   |   10:30 . Bojonegoro Adem di Konfercab XI PC Fatayat NU   |   10:00 . Wabup hingga DPRD Jatim Sidak SMA Negeri di Bojonegoro atas Dugaan Penahanan Ijazah   |   09:00 . Fauzan Fuadi Isi Diskusi Publik di Konfercab PC Fatayat NU   |   08:00 . PC Fatayat NU Bojonegoro Gelar Konfercab XI   |   07:00 . Tingkatkan Kesejahteraan Lansia, Pemkab Bojonegoro Rancang Program Pendampingan Lansia Sebatang Kara   |   06:00 . Top Up WeTV, Viu, Vidio via BRImo: Nonton Drama Korea Sepuasnya!   |   22:00 . Nurul Azizah dan Cantika Wahono Dorong Perempuan Bojonegoro Jadi Penggerak Inovasi dan Edukasi Kesehatan   |   19:00 . Inilah Jadwal dan Rute Bus Si Mas Ganteng Bojonegoro-Tuban   |   15:00 . Naik Bus Gratis Rute Bojonegoro - Tuban dengan Si Mas Ganteng   |   12:00 . Pemkab Bojonegoro Siapkan Program Pendampingan untuk Lansia Sebatang Kara   |   18:00 . Empat Nyawa Meregang Selama Ops. Ketupat 2025, Polres Bojonegoro Klaim Nihil   |   17:00 . Ijazah Siswa SMA Negeri Bojonegoro Diduga Ditahan Karena Tunggakan SPP   |   15:00 . Diskusi Dandim dan Kabulog Cabang Bojonegoro Bahas Ketahanan Pangan   |   13:00 . BMKG Prediksi Bojonegoro Mulai Kemarau Akhir April, Puncaknya Agustus   |  
Mon, 14 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Dua Warga Kedungadem Meninggal

Periksa 7 Saksi, Polisi Belum Bisa Pastikan Penyebab Kematian

blokbojonegoro.com | Wednesday, 25 September 2019 14:00

Periksa 7 Saksi, Polisi Belum Bisa Pastikan Penyebab Kematian

Reporter: M. Yazid

blokBojonegoro.com - Penyebab kematian dua orang warga Dusun Slinggang, Desa Sidomulyo, Kecamatan Kedungadem, Kabupaten Bojonegoro, sampai sekarang belum diketahui. Meskipun tujuh orang saksi sudah dimintai keterangan, Polres Bojonegoro belum bisa memastikan penyebab kematian janda dan duda, yang ditemukan meninggal dalam satu rumah itu.

Kematian Waidi (53) dan Sriatun (41), Selasa (17/9/2019) pagi, menggegerkan warga setempat. Pasalnya yang mengetahui pertama kali keduanya tergeletak di dalam rumah, ibu Waidi yang hendak membangunkan anaknya. Sehingga memberitahukan warga sekitar dan masuk rumah dengan mencongkel jendela.

[Baca juga: Makam Dibongkar, Polisi Tunggu Hasil Otopsi ]

Kapolres Bojonegoro, AKBP Ary Fadli belum ada perkembangan karena masih menunggu hasil Labfor Surabaya. Setelah dibongkarnya kedua makam yang dilakukan Polres Bojonegoro, untuk proses penyelidikan pengungkapan kasus.

"Visum luar tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan. Namun belum bisa memastikan penyebab kematiannya, karena menunggu hasil Labfor," terang Kapolres Ary, Rabu (25/9/2019).

Termasuk apakah keduanya meninggal karena over dosis atau apa, meski di sekitar jasad korban didapati minuman bersoda dan obat sakit kepala. "Kemarin saat dibongkar diotopsi. Termasuk memeriksa tujuh orang saksi," pungkasnya. [zid/ito]

 

Tag : sidomulyo, kedungadem, bojonegoro



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat