06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Bencana Kekeringan di Bojonegoro (14)

Demi Air, Rela Antre Hingga Pagi

blokbojonegoro.com | Friday, 25 October 2019 13:00

Demi Air, Rela Antre Hingga Pagi

Reporter: Nur Muharrom

blokBojonegoro.com - Kebutuhan akan air adalah hal yang paling utama dalam kehidupan sehari-hari, mulai dari untuk kebutuhan mencuci, mandi hingga memasak untuk makan keluarga di rumah.

Saat musim kemarau panjang masih melanda Kabupaten Bojonegoro, tentu warga terdampak yang kesulitan mencari air bersih harus bersabar sembari menunggu musim hujan turun.

Air bantuan yang beberapa kali dikirim untuk warga, tentu sangat membantu sulitnya mendapatkan air bersih, lantaran sumber yang ada kian mengecil, dan kebutuhan air tiap hari harus terpenuhi.

Seperti warga yang ada di RT.23, 24, 25/RW.07 Dusun Pohkuwung Desa Sumberharjo Kecamatan Sumberrejo ini misalnya.

Meski tengah malam bantuan air dari para alumni Attanwir tahun 2006 (Al-Anam) baru datang lewat lembaga bantuan sosialnya Al-Anam Foundation, warga tetap semangat antre untuk mendapatkan air.

Pantauan di lokasi, Kamis (24/10/2019) sekira pukul 23.30 hingga 00.20, warga bersemangat antre bergiliran menerima air bersih dari donatur Al-Anam Foundation.

Lutfi, salah satu kordinator Al-Anam Foundation wilayah Sumberrejo mengatakan, beberapa hari terakhir ini para alumni attanwir tahun 2006 mengirim air kepada warga terdampak kekeringan, mulai dari Kecamatan Baureno, Kepohbaru, Kedungadem hingga Sumberrejo.

"Sampai dusun ini tengah malam, karena tadi sore juga mengirim air ke dusun yang lain, semoga bantuan dari para alumni bisa sedikit membantu warga yang kesulitan air bersih," jelasnya.

Satu truk air bersih yang dikirim ke warga Pohkuwung tentu sangat berarti untuk kebutuhan rumah tangga beberapa hari kedepan.

Muslimatuzzahro, salah satu warga mengucapkan terima kasih kepada Al-Anam Foundation atau alumni Attanwir Talun, karena meski tengah malam masih berkenan mengirimkan air untuk warga.

"Warga di sini tentu sangat terbantu sekali, dan semoga amal para alumni Attanwir diberkahi oleh tuhan yang maha esa," jelasnya bahagia.

Biasanya warga Pohkuwung, kata Muslimatuzzahro, mengambil air di sumur yang masih mengelurkan air meski debitnya sangat kecil sekali, dan tentu harus bergantian dengan warga lain.

Tidak hanya itu, warga juga mengambil air ke desa tetangga di Kecamatan Kedungadem yang jarakanya lumayan jauh.

Hingga dinihari, terlihat warga masih antre menimba air di sumur, meski bak kecil untuk menimba terlihat hanya sedikit sekali mendapatkan air dari dalam sumur.

"Setiap hari ya antre begini sampai pagi, kalau tidak begitu ya tidak mendapatkan air," jelasnya.

Menurut Zahro, desanya sudah beberapa kali mendapatkan kiriman air bersih, lantaran warga yang banyak tentu kiriman air tidak bisa mencukupi. "Sudah ada kiriman air, karena saking banyaknya warga yang membutuhkan jadi tidak cukup," jelasnya.

Tentu kiriman air dari para komunitas atau yang lainnya seperi Al-Anam Foundation sangat membantu warga. "Terima kasih kepada alumni Attanwir Talun yang sudah mengirim kami air, semoga berkah rezekinya. Dan hujan juga semoga cepat turun," terang warga lain Fitriyatun. [mu]

Tag : kekeringan, air bersih, kemarau, mencari air, air



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat