06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Petani Terancam Gagal Panen Akibat Hujan Deras Disertai Angin

blokbojonegoro.com | Monday, 03 February 2020 22:00

Petani Terancam Gagal Panen Akibat Hujan Deras Disertai Angin

Kontributor : Herman Bagus

blokBojonegoro.com - Hujan deras dan angin kencang yang akhir-akhir ini terjadi di sejumlah wilayah di Kabupaten Bojonegoro, mengakibatkan tanaman milik para petani rusak. Akibatnya sejumlah petani terancam gagal panen, karena tanamannya rusak sepekan sebelum masa panen tiba.

Kondisi tersebut, salah satunya terjadi di Desa Kedungarum, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro. Mustakim (41), warga Desa Kedungarum mengatakan tanaman padi miliknya kini kondisinya roboh dan rusak parah akibat diterjang hujan dan angin kencang.

"Akibatnya rugi, karena tanaman yang kena hujan dan angin tinggal menunggu masa panen, sepekan lagi tinggal dipanen," ungkap Mustakim kepada blokBojonegoro.com Senin (3/2/2020).

Mustakim menambahkan dengan kondisi tanaman yang sekarang ambruk dan rusak, dirinya hanya bisa pasrah dengan keadaan ini.

"Padi rusak dan roboh karena hujan deras dan disertai angin parah ya baru tahun ini. Sawah saya masih mending, masih bisa diikat berdiri lagi,"ujarnya.

Hingga hari ini, petani di Desa Kedungarum masih terus sibuk memperbaiki padi yang rusak. Mereka berharap gagal panen bisa ditanggulangi. Jika gagal panen padi kali ini bakal berimbas pada pendapatan karena sudah banyak modal yang di keluarkan.

Sementara itu, selain petani terancam gagal panen akibat hujan deras yang disertai angin kencang, debit air di sungai bengawansolo di sejumlah wilayah Kabupaten Bojonegoro bertambah. Karena itu, tidak ada salahnya warga yang ada di dekat bantaran sungai agar tetap waspada.[her/ito]

Tag : petani, bojonegoro, kanor, kedungarum



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat