19:00 . Matangkan Strategi Tepat Atasi Kemiskinan, Bupati Bojonegoro Ajak Kepala OPD 'NGOPI'   |   18:00 . Parama Hansa Abhipraya, Peraih Penghargaan World Star Championship di Thailand   |   17:00 . 364 Peserta Ikuti Seleksi Calon Paskibraka   |   16:00 . Gandeng Mitra, Pemkab Bojonegoro Optimalkan Pemanfaatan Waduk dan Embung untuk Ketahanan Air   |   15:00 . Komisi A DPRD Bojonegoro Tindaklanjuti PAW 19 Kades   |   13:00 . Kujungan Dirut RSCM, Siapkan Transformasi RSUD Sosodoro untuk Pelayanan Kesehatan Terbaik   |   09:00 . Masuk Pertama Usai Libur Lebaran, Bupati dan Wabup Halal bi Halal Bersama Pegawai Pemkab Bojonegoro   |   07:00 . Layanan Payroll BRI Permudah Masyarakat Transaksi Perbankan   |   15:00 . Masuk Perdana Pasca Libur Lebaran, Pemkab Bojonegoro Sidak Kehadiran ASN   |   13:00 . Pasca Libur Lebaran, Samsat Bojonegoro Diserbu Ribuan Warga   |   12:00 . Siap Dukung Swasembada Pangan Nasional, Bupati Bojonegoro Siapkan Sektor Pertanian di Bojonegoro Lebih Maju   |   10:00 . Cerianya Napi di Lapas Bojonegoro Bisa Bertemu Keluarga Saat Lebaran   |   18:00 . Selama Arus Mudik-Balik, 40 Ribu Penumpang Naik-Turun di Stasiun Bojonegoro   |   10:00 . Pj Sekda Bojonegoro Benarkan Mobil Dinas Camat yang Dipakai Mudik ke Sumatra   |   08:00 . Mobil Dinas Camat di Bojonegoro Diduga Digunakan Mudik ke Sumatra   |  
Wed, 09 April 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Cegah Penyebaran Antraks, Disnakkan Beri Edukasi Peternak Sapi

blokbojonegoro.com | Wednesday, 12 February 2020 18:00

Cegah Penyebaran Antraks, Disnakkan Beri Edukasi Peternak Sapi

 

Reporter: M Safuan

blokBojonegoro.com - Meski sudah lama penyakit antraks yang menyerang sapi sudah tidak ditemukan. Namun beberapa bulan lalu, Penyakit antraks kembali muncul di wilayah Indonesia tepatnya di Kabupaten Gunungkidul, Yogyakarta. Munculnya penyakit itu membuat Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Bojonegoro langsung bergerak cepat guna mengantisipasi penyebaran penyakit itu di wilayah Kabupaten Bojonegoro.

Plt Disnakkan Bojonegoro, Catur Rahayu mengungkapkan, upaya antisipasinya  dengan memberikan memberikan pemahaman berupa penyuluhan ke peternak dan pedagang maupun pengusaha hewan ternak terkait dengan penyakit sapi yang disebabkan bakteria Bacillus Anthracisini ini.

"Pihaknya sudah memberikan edukasi kesemua elemen peternak terkait penyakit serta penyebaran penyakit antraks," tutur wanita yang biasa disapa Yayuk ini.

Masih kata Yayuk, di Bojonegoro, pihaknya memastikan bahwa penyakit antraks tidak ada, bahkan keberadaan Rumah Potong Hewan (RPH) di Bojonegoro juga sangat membantu mengantisipasi hewan sapi yang terjangkit antraks. Pasalnya, penyakit antraks bisa tersebar karena sosial masyarakat itu sendiri.

"Tahun 1930 an lalu memang penyakit antraks sempat menyebar di Bojonegoro, bahkan 2016 lalu, antraks juga sempat menyebar di Kabupaten Blitar dan terbaru 2019 lalu antraks sempat menyebar di Gunung Kidul Yogjakarta," ujarnya.

Dengan munculnya kembali penyakit antraks itu, Disnakkan memberikan edukasi semua elemen peternak mulai Dokter hewan, petugas ternak, pengusaha serta kepala RPH untuk mengenali sejak dini gejala penyebaran serta cara pencegahan antraks di Bojonegoro.

Pada edukasi kepada peternak maupun pengusaha ternak, Disnakkan mendatangkan Kabid pencegahan penyakit dari Balai Besar Veteriner Wates, Yogyakarta dan perwakilan Disnakan Provinsi Jatim guna mengenali gejala hewan ternak yang terindikasi terkena antraks. 

Perlu diketahui, anthrax merupakan penyakit pada hewan pemakan rumput dan hewan liar, tetapi dapat menyerang manusia (bersifat zoonosis). Penyakit ini digolongkan sebagai occupational disease (penyakit akibat pekerjaan) yang terutama menyerang peternak, petani, pekerja yang memproses kulit, bulu, tulang, dan bahan asal hewan lainnya, dokter hewan. Selain itu penyebaran antraks juga bisa melalui tiga cara yakni penyerangan virus melalui kulit, pernapasan dan pencernaan.[saf/lis]

Tag : Antraks, sakit, hewan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat