Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Harga Jagung di Bojonegoro Selatan Tinggi, Petani Senang

blokbojonegoro.com | Monday, 24 February 2020 11:00

Harga Jagung di Bojonegoro Selatan Tinggi, Petani Senang

Kontributor: Herman Bagus

blokBojonegoro.com - Panen raya jagung di wilayah Bojonegoro Selatan baru saja dimulai semenjak pekan ini. Pada awal masa panen jagung harga jual jagung kering mencapai Rp4.000. Sehingga mahalnya harga jagung tersebut membuat para petani sangat senang.

Para petani mengaku senang karena panen raya kali ini terjadi di tengah harga jagung yang tinggi.

Salah satu petani jagung Desa Setren Kecamatan Ngasem, Sagi (51)  senang dengan harga yang ditawarkan pengepul. Angka itu mencapai Rp4.000 untuk jagung kering sedangakan yang glontoran (masih utuh dengan jangel) di beli pengepul seharga Rp1.800-1.900.

"Sekali panen saya biasanya bersih sekitar 1-2 ton jagung kering di satu kebun. Setahun tanam dua kali," kata Sagi, Minggu (23/2/2020).

Hal senada juga Lasmen (53) yang memiliki lahan jagung setengah hektare. Dalam sekali panen memperoleh 3-4 ton. Untuk saat ini harga jagung kering Rp4.000 per kilogram. "Iya ini lagi digiling jagungnya, kalau tidak hari ini khawatir basah jagungnya," kata dia kepada blokBojonegoro.com.

Dia berharap harga jagung dapat bertahan sehingga dapat menunjang perekonomian masyarakat yang selama ini mengeluhkan naik turunnya harga jual. "Iya kami sebagai petani tentu senang kalau harganya terus begini," jelasnya.

Suyekno, pengepul jagung setempat mengatakan, musim panen jagung di desa ini serempak yang membedakan Cuma tanggalnya. "Mana yang sudah panen ya kami beli. Ada jagung basah dan kering, semua kami beli," ujarnya.[her/col]

Tag : Jagung, harga, naik



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini