19:00 . Hijaukan Desa Soko, Tanam Ribuan Pohon Produktif Bersama Warga   |   18:00 . Ketua APRI Baru Soroti Tingginya Diska di Bojonegoro   |   17:00 . 7 Embung Baru Dibangun dari APBD 2025   |   16:00 . Rabu Wekasan, Penjual Serabih Laris Manis   |   15:00 . Hebat..! P4S Djoyo Tani Bojonegoro Raih Penghargaan Menteri Pertanian   |   14:00 . 24 Kepala Sekolah di Bojonegoro Diperiksa Kejari Soal Dugaan Korupsi Chromebook   |   12:00 . Inilah Doa dan Amalan Rabu Wekasan   |   11:00 . Pengurus Cabang APRI 2025-2029 Resmi Dikukuhkan   |   10:00 . Rumah Baru, Harapan Baru: Satgas TMMD 125 Tuntaskan Renovasi Rutilahu di Bojonegoro   |   09:00 . Kemenag Selesaikan PPG Daljab Guru PAI 2025, Tahun Depan Bisa Terima Tunjangan Profesi   |   08:00 . Sering Overthinking? Kenali Penyebab dan Dampaknya   |   07:00 . Bolehkah Ayah Tiri menjadi Wali Nikah?   |   06:00 . Pentingnya Pola Makan Seimbang untuk Generasi Muda yang Sehat   |   22:00 . Dibalik Aklamasi Ketua Golkar Bojonegoro: Pertarungan Luar Biasa di Internal Partai   |   21:00 . KKN UNUGIRI dan DKPP Bojonegoro Bagikan 750 Bibit Sayuran di Tondomulo   |  
Wed, 20 August 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Waspada Corona, Jangan Panik

Antisipasi Warga Pulang Kampung, Cek Tingkat Desa

blokbojonegoro.com | Saturday, 28 March 2020 09:00

Antisipasi Warga Pulang Kampung, Cek Tingkat Desa

Reporter: Parto Sasmito

blokBojonegoro.com – Setelah satu warga dinyatakan status Pasien Dalam Pengawasan (PDP), Pemkab Bojonegoro melalui Gugus Tugas Penanganan COVID-19, bertambah meningkatkan kewaspadaan. Terutama banyaknya warga yang dari luar kota pulang kampung.

Tidak hanya 1 PDP, tapi Orang Dalam Pemantauan (ODP) hingga pukul 15.00 WIB kemarin sore sudah mencapai 40 orang. Jumlah tersebut berpotensi terus bertambah.

Baca juga [1 Warga Balen PDP, ODP Bojonegoro 40]

Berbagai wilayah yang sudah terlebih dahulu menjadi zona merah di Indonesia, seperti DKI Jakarta, Bogor, Bandung, Solo, Surabaya dan lain-lain, patut diwaspadai. Tidak sedikit masyarakat Bojonegoro yang bekerja atau menempuh pendidikan di daerah tersebut.

Untuk itu, protokol kesehatan yang diterapkan untuk mencegah penyebaran Corona atau COVID-19, Gugus Tugas Pencegahan COVID-19, mulai tingkat kabupaten hingga desa, bekerja ekstra keras.

“Saat datang dari kota yang masuk zona merah, harus didata dan dicek kesehatan lengkap,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Pencegahan COVID-19, Masirin.

Selain tingkat desa, pengecekan berlapis telah dimulai dari tingkat kedatangan. Yakni dipasangnya bilik sterilisasi di stasiun maupun terminal Rajekwesi Bojonegoro. [ito/mu]

Tag : covid 19, corona, virus, penyebaran corona



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat