2 Anak di Kedungbondo Tenggelam
Timsar Hentikan Pencarian Korban Tenggelam di Kedungbondo
blokbojonegoro.com | Friday, 03 April 2020 19:00
Reporter: Muhammad Qomarudin
blokBojonegoro.com - Timsar gabungan yang terdiri dari BPBD Kabupaten Bojonegoro, Damkar Bojonegoro, TNI dan Polri menghentikan pencarian 2 korban tenggelam di Kali Besuki, anak sungai Pacal yang berada di Desa Kedungbondo, Kecamatan Balen, Kabupaten Bojonegoro, Jumat (3/4/2020).
Pencarian sengaja dihentikan melihat kondisi yang tidak memungkinkan, lantaran mengingat waktu sudah malam dan mulai turun hujan, yang mengakibatkan volume air menjadi besar.
Kepala Seksi (Kasi) Rehabilitasi dan Rekonstruksi, BPBD Bojonegoro, Yudi Hendro Kartono mengatakan pencarian akan kembali dilakukan pada Sabtu (4/3/2020) pagi dengan menyusuri aliran Sungai Besuki dengan titik sekitar lokasi kejadian.
"Proses pencarian besok masih sama dengan menyusuri aliran sungai yang tidak jauh dari titik awal kejadian," katanya.
Ia mengatakan, proses pencarian pada hari ini melibatkan tim gabungan, sedangkan untuk besok masih melihat perkembangan tim yang hadir.
"Proses pencarian besok akan dimulai sekitar pukul 06.30 WIB, dimulai dari titik awal kejadian," katanya.
Yudi mengatakan, untuk pencarian sendiri Tim SAR sedikit mengalami kendala, lantaran tidak begitu mengetaui kondisi sungai. Apalagi ditambah, kondisi aliran sungai yang cukup deras, banyak bambu dan kemungkinan terdapat palung yang cukup dalam.
Berdasarkan informasi, dua orang remaja bernama Ardi (14) dan Fatik (15), keduanya warga Dusun Besuki, Desa Kedungbondo RT 008 RW 001 Kecamatan Balen Kabupaten Bojonegoro, sekitar pukul 13.30 WIB dilaporkan tenggelam di Sungai Besuki yang berada di desa setempat.
Sebelum dilaporkan tenggelam, kedua korban bersama 2 orang temannya yaitu Putra dan Yoga sedang mandi. Saat itu keempat anak tersebut hendak menyeberangi sungai, dua orang teman korban berhasil menyeberangi sungai namun karena arus sungai deras dan kedua korban diduga tidak bisa berenang, akhirnya keduanya tenggelam.
Tim SAR Gabungan mulai melakukan upaya pencarian terhadap kedua korban pada pukul 17.00 WIB, namun hingga pukul 18.00 WIB petang ini, kedua korban masih belum ditemukan.
"Untuk harapan kita ya semoga cepat ditemukan," tutup Yudi Hendro kepada blokBojonegoro.com.[din/col]
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
