Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Waspada Corona, Jangan Panik

Meski Ada PSBB, Tidak Ada Dampak Bagi Pengusaha Bus Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Monday, 20 April 2020 18:00

Meski Ada PSBB, Tidak Ada Dampak Bagi Pengusaha Bus Bojonegoro

Reporter : M Safuan

blokBojonegoro.com - Usulan Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengajukan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di 3 wilayah Jatim yakni Kota Surabaya, Sidoarjo dan Gresik ke Kementerian Kesehatan dirasa tidak cukup berdampak bagi para pengusaha Bus Antar Kota Antar Provinsi (AKAP) khususnya bus bus Jurusan Bojonegoro-Surabaya PP.

"Saya rasa tidak begitu berdampak dengan transportasi Bus AKAP," kata Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Bojonegoro, Adie Witjaksono.

Menurutnya, bus-bus itu sudah disesuaikan dengan rutenya, sehingga dengan rute itu meski di berlakukan PSBB di wilyah Gresik tidak cukup berpengaruh dengan turunnya penumpang, terlebih lagi Pemkab Bojonegoro juga sudah menyediakan 14 tempat untuk penurunan penumpang di wilayah Kabupaten Bojonegoro.

"Kalaupun ada turunnya penumpang, pastinya setiap PO Bus sudah langkah apa yang diambil," cakap Adie kepada blokBojonegoro.com. Senin (20/4/2020).

Seperti diketahui, sejak merebaknya Virus Corona atau Covid-19 di beberapa daerah atau kota Indonesia, memang cukup berdampak terhadap jumlah penumpang transportasi bus di Terminal A Rajekwesi Bojonegoro yang kian hari terus mengalami penurunan penumpang.

Data yang diperoleh pada bulan Januari ada sebanyak 55.555 penumpang berangkat dan 58.752 penumpang yang tiba di Terminal Bojonegoro. Sedangkan pada bulan Februari ada 40.394 penumpang yang berangkat dan 45.196 penumpang yang tiba di terminal. Sementara itu pada bulan Maret ada 38.452 penumpang berangkat dan 43.233 penumpang naik di Terminal Bojonegoro.[saf/ito]

Tag : Corona, bojonegoro, bus. Terminal



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini