Penjualan Kurma Semakin Laris dan Diminati
blokbojonegoro.com | Monday, 27 April 2020 17:00
Kontributor: Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Memasuki bulan puasa, kurma menjadi pilihan buah yang banyak dicari oleh Masyarakat. Sebab rasa kurma yang lezat dan legit sangat cocok dijadikan takjil khas berbuka puasa.
Terlebih kurma juga menjadi kudapan yang dianjurkan untuk berbuka puasa. Beragam jenis kurma bisa ditemui di toko, supermarket hingga pasar tradisional.
Harga yang ditawarkan pun beragam, tergantung kualitas dan jenis kurma. Untuk kurma anggur bisa mencapai Rp 50.000 per kilogram, sedangkan kurma tunis madu Rp 90.000 dan kurma sukari Rp 110.000 hingga kurma tunis tangkai Rp 120.000.
Salah seorang pedagang kurma di Ledok Kulo, Kecamatan Kota Bojonegoro, Lina mengatakan, tiap tahun memang berjualan kurma. "Paling laris ketika memasuki musim Ramadan tiba," katanya.
Lina juga berujar, untuk jenis kurma yang banyak peminatnya memang kurma mesir, kurma bam hingga kurma tunis. Selain harga terjangkau, rasanya juga lebih legit.
"Paling laris kurma tunis madu, kalau di saya kisaran Rp 90.000. Selain harga yang miring rasanya juga legit," tutur Lina.
Dalam sehari, ketika masuk musim Ramadan tiba. Lina mampu meraup omzet Rp 200.000 hingga Rp 300.000 dari penjualan kudapan khas Ramadan.
Di lokasi yang berbeda, Laela Farid, wanita asal Desa Sumbertlaseh, Kecamatan Dander yang telah 4 bulan berjualan kurma mengaku selama Ramadan ini kurma menjadi primadona ketika berbuka puasa, terlebih kurma Sukari hingga Tunis Tangkai.
"Yang laris di saya itu jenis kurma Tunis Tangkai. Kenyal dan tidak terlalu manis, tentu ada harga dan ada rasa. Lebih mahal saja kalau Kurma Tunis Tangkai ini," imbuh wanita asal Desa Sumbertlaseh ini.
Untuk penjualan selama Ramadan ini, Laela memanfaatkan secara online. Baik dalam area lokal maupun luar kota, untuk omzet yang diperoleh pun selama sehari juga cukup fantastis. [liz/ito]
Tag : kurma, penjualan, bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini