Hadir di Pelantikan IMM, Komisi C Bahas Masalah Pembelajaran Daring
blokbojonegoro.com | Saturday, 16 January 2021 16:00
Kontributor: Uul Lyatin
blokBojonegoro.com - Adanya pandemi covid-19 memanglah meresahkan banyak sektor. Salah satunya ialah dunia pendidikan. Belajar melalui sistem daring tak semudah yang dibayangkan.
Banyak dari pendidik yang kesulitan dalam menangani pembelajaran daring. Ditambah lagi saat ini semua pelajar mulai menggunakan pembelajaran daring.
"Belajar daring seperti ini tak semudah yang kita semua bayangkan. Ditambah lagi saat ini semua pelajar menggunakan sistem seperti ini, mulai dari TK hingga Mahasiswa semua menggunakan pembelajaran daring," ucap Natasya Devianti selaku anggota komisi C DPRD Bojonegoro dalam talkshow usai pelantikan Pengurus IMM.
Dilihat dalam keadaan sekitar yang tak memungkinkan. Banyak orang tua maupun peserta didik yang saat ini belum mempunyai handphone dan tidak mampu untuk membeli handphone. Semua itu sangatlah berpengaruh ketika pembelajaran daring seperti saat ini. Sehingga membuat pihak sekolah ikut mencari solusi untuk mengantisipasi hal tersebut.
Selain permasalahan berikut, ada pula permasalahan yang lain. Ketersediaan kuota yang membutuhkan banyak orang mengeluhkan. Harga kuota yang cukup tinggi membuat banyak orang tua dan peserta didik merasa sangat kesulitan.
"Pernah suatu ketika saya berkunjung ke pelosok. Banyak anak petani dan masyarakat kalangan bawah mengeluhkan atas permasalahan tersebut. Mereka mengatakan bahwa pembelajaran daring ini cukup menguras kantong dari pada pembelajaran offline," tegas Natasya.
Ia menuturkan bahwa bahwa pembelajaran daring hanya efektif dilakukan untuk siswa menengah dan mahasiswa. Sementara untuk jenjang sekolah dasar dan Taman kanak kanak masih kesulitan untuk melakukan pembelajaran dengan sistem tersebut. [uul/ito]
Tag : pelantikan, imm, bojonegoro, komisi c, dprd
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini