06:00 . Gelar Muskab, Setyawan Mubayinan Kembali Terpilih Jadi Ketua Pengkab TI Bojonegoro   |   21:00 . Muhammadiyah Bojonegoro Serukan Pilih Cabup yang Bersedia Dengar Suara Rakyat   |   19:00 . Dipindah ke Lapas Bojonegoro, Napi Teroris Dikawal Ketat Densus 88 AT Polri   |   16:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z, Acara untuk Generasi Muda Bojonegoro   |   14:00 . Tim PkM Dosen UNUGIRI Berikan Pendampingan P5 dan PPRA di Lembaga Pendidikan   |   13:00 . Wujudkan Lansia Bermartabat, PD 'Aisyiyah Bojonegoro Gelar Lokakarya Kelanjutusiaan   |   12:00 . Tim KKN 44 UNUGIRI Observasi di Desa Grabagan   |   06:00 . Menilik Pasukan Kopi Rakyat Jelita Pada Kompetisi Nyethe Rokok Kenduri Cinta 2 Wahono-Nurul   |   21:00 . Barisan Muda Bangga Bojonegoro Siap Menangkan Wahono-Nurul   |   20:00 . Setyo Wahono ajak Ketum PP.Ansor, Addin Jauharudin Bermain Fun Badminton   |   19:00 . Empat Kades Terdakwa Korupsi Pembangunan Jalan di Bojonegoro Dituntut 5 Tahun Penjara   |   18:00 . Diduga Tak Sesuai Spesifikasi, Dua Pembangunan Jalan di Bojonegoro Disidik Kejaksaan   |   17:00 . Judi Online Sebabkan 978 Pasangan di Bojonegoro Cerai   |   16:00 . Jumping Teknologi, Wenseslaus Manggut: Tantangan dan Peluang Industri Media Digital   |   15:00 . Suwarjono: Media Lokal saat ini Tidak Baik-baik Saja, Inilah Tantangan di Tengah Digitalisasi   |  
Fri, 22 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Waspada, Kebanyakan Minum Susu Malah Bikin Anak Ogah Makan

blokbojonegoro.com | Friday, 05 February 2021 07:00

Waspada, Kebanyakan Minum Susu Malah Bikin Anak Ogah Makan

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Susu memang sangat baik untuk tumbuh kembang anak, namun ternyata kebanyakan susu bisa menyebabkan anak melakukan aksi Gerakan Tutup Mulut (GTM) saat makan.

Menurut Dokter Spesialis Anak dr. Fatimah Hidayati, Sp.A hal ini terjadi karena susu membuat anak kenyang lebih cepat sehingga anak tidak lagi mau makan, dan melakukan aksi GTM.

"Itulah pentingnya saat anak berusia 6 bulan dan mulai MPASI (makanan pendamping ASI) penting untuk menerapkan aturan makan atau feeding rules," ujar dr. Fatimah dalam acara Komodo Challenge, Rabu (3/2/2021).

Aturan makan itu termasuk di antaranya orangtua mulai mengurangi jumlah susu secara perlahan. Untuk anak di atas usia 2 tahun jumlah asupan susu maksimal 500 hingga 700 mililiter saja per hari.

Bahkan untuk anak yang mengalami berat badan berlebih atau obesitas, maka susu sudah pasti harus dikurangi, dan perketat batasan asupan susu usahakan tidak boleh terlewat.

"Usahakan dalam jadwal berikan susu 2 hingga 3 kali saja anak yang sudah makan dalam sehari," pungkas dr. Fatimah.

Sedangkan untuk anak yang masih mendapatkan ASI, maka usahakan anak tidak menyusu 1 hingga 2 jam sebelum waktu makan MPASI.

"Masalah lain adalah terlalu banyak kadar kalsium dari susu, juga bisa mengurangi penyerapan zat besi yang harus didapatkan anak, hasilnya jika terus menerus anak bisa mengalami anemia atau kekurangan sel darah merah," papar dr. Fatimah.

Anak harus makan terjadwal, yaitu makan pagi, siang, dan sore, selebihnya bisa diberikan waktu 2 kali makan snack sehat seperti buah atau biskuit.

*Sumber: suara.com

Tag : pendidikan, kesehatan, anak, balita, susu



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat