Komisi A DPRD Bojonegoro Tanggapi Aduan Masalah Rekrutmen Perangkat Desa

blokbojonegoro.com | Tuesday, 11 May 2021 21:00

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Puluhan peserta tes perangkat desa dari beberapa desa yang ada di Kabupaten Bojonegoro mengadu kepada Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Bojonegoro, terkait adanya indikasi kecurangan yang dilakukan oleh panitia dan perangkat desa.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua DPRD Bojonegoro, Sukur Priyanto memanggil pihak terkait mulai dari Assisten 1 pemkab Bojonegoro, Dinas PMD, Bagian Hukum Sekda Bojonegoro serta dari kecamatan.

Dalam audiensi yang dilakukan, Sukur mendorong tes perangkat desa agar lebih transparan. Oleh karena itu Pemkab Bojonegoro segera menindaklanjuti, salah satunya dengan mendorong adanya perubahan Peraturan Bupati yang mengatur teknis perekrutan perangkat desa.

"Kami meminta pemkab segara menindaklanjuti apabila memang terjadi kecurangan saat perekrutan perangkat," ungkap Sukur Priyanto.

Terkait aduan tersebut, Sekretaris Komisi A DPRD Bojonegoro, Miftahul Huda juga menanggapi, jika selama ini selalu ada laporan indikasi kecurangan pada saat perekrutan perangkat desa. Bahkan  pada perekrutan tahun 2020, komisi A juga turut serta mendampingi semua desa dalam proses perekrutan agara berjalan sesuai aturan dan regulasi.

"Sekarang ini memang banyak aduan yang diterima, namun sebatas pesan singkat dari whatsapp tanpa adanya surat resmi. Dan tidak bisa menindaklanjuti ini ibarat sebuah kentut yang terakumulasi. Ada suara tidak ada baunya, meski demikian kami siap menindaklanjuti," imbuhnya.

Dalam hal ini dibutuhkan peran dan fungsi BPD untuk mengoptimalkan dalam pengawasan dan pelaksanaan perangkat desa.

Sementara itu, Camat Sukosewu, Nuril Anshori menegaskan, dari awal pihaknya telah melakukan persiapan terkait tes perangkat desa sesuai jadwal dan aturan. Namun selalu saja ada pihak-pihak yang merasa tidak puas lalu melaporkan kejanggalan yang seharusnya tidak terjadi.

"Kami dari pihak kecamatan sudah menjalankan tugas sesuai tupoksi. Namun selalu ada yang merasa tidak puas lalu melapor," ucapnya.

Senada disampaikan Camat Baureno, Ilham, saat perekrutan perangkat desa baik panitia maupun desa dan kecamatan sudah menajalankan tes secara transparan dan sesuai aturan.

"Pelaksanaan tes selama ini sudah transparan. Namun masih ada beberapa pihak yang kurang puas," pungkasnya. [liz/mu]

Tag : perangkat desa, dprd bojonegoro, tes perangkat

* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini