Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Angka Pengganguran Terbuka Naik Tiap Tahun di Bojonegoro, Capai 2.063

blokbojonegoro.com | Sunday, 29 January 2023 15:00

Angka Pengganguran Terbuka Naik Tiap Tahun di Bojonegoro, Capai 2.063

Reporter: Lizza Arnofia

blokbojonegoro.com - Di tahun 2022 tingkat pengganguran di Bojonegoro tercatat sebanyak 2.063 orang. Jumlah tersebut sesuai data pencari kerja melalui AK-1 atau kartu kuning.

Kabid Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja (Disperinaker) Kabupaten Bojonegoro, Slamet menegaskan, jumlah keseluruhan pengangguran di Bojonegoro belum sepenuhnya terekap. Sementara masih mengacu pada kartu kuning untuk mengetahui jumlah penganggur di Bojonegoro.

Sebanyak 2.063 pencari kerja ini total keseluruhan dari tingkat pendidikan, yaitu mulai dari sekolah dasar (SD), sekolah menengah pertama (SMP), sekolah menengah atas (SMA) hingga Perguruan Tinggi.

"Jumlah laki-laki 1.204 yang masih menganggur dan 859 perempuan penganggur. Masih banyak laki-laki dibandingkan perempuan," ucapnya.

Menurutnya, banyak faktor yang menyebabkan tingginya angka pengganguran di Bojonegoro. Diantaranya karena kondisi Kabupaten Bojonegoro didominasi perusahaan kecil dan menengah. "Juga tingkat kompetensi pencari kerja baru masih rendah untuk berkompetisi pada pasar kerja nasional," tambah Slamet.

Bahkan, tingkat pengangguran terbuka cenderung naik setiap tahun terutama di 2020 lalu saat pandemi covid-19. Rinciannya, mulai 2019 sebelum Pandemi Covid-19 ada 26.071 orang menganggur, sedangkan pada 2020 meningkat 41.225 pencari kerja.

"Tahun 2021 lalu sebanyak 35.057 orang menganggur. Jumlah tahunan tersebut dari total keseluruhan kecamatan," tandasnya. [liz/lis]

 

 

Tag : Ekonomi, migas



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini