Mitigasi Bencana Waduk Pacal, Pemkab Bojonegoro Sosialisasi RTD
blokbojonegoro.com | Thursday, 02 March 2023 15:00
Reporter : Lizza Arnofia
blokBojonegoro.com - Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menggelar Sosialisasi Rencana Tindak Darurat (RTD) Bendungan Pacal Desa Kedungsumber, Kecamatan Temayang, Kabupaten Bojonegoro. Sosialisasi digelar di Hall Dewarna Hotel, Kamis (2/3/2023).
Kepala Dinas Pekerjaan Umum Sumber Daya Air (PU SDA) Erick Firdaus mengatakan, acara sosialisasi RTD Bendungan Pacal merupakan tindakan sesuai petunjuk yang digunakan apabila ada gejala kegagalan bendungan bencana di sungai pacal.
"Perlu diketahui bersama bahwa sungai pacal saat ini melayani daerah irigasi yaitu 58 desa, sehingga jika banjir maka dampaknya akan mengancam daerah tersebut," tutur Erick Firdaus.
Kegiatan sosialisasi yang diinisiasi oleh BBWS Sungai Bengawan Solo, BPBD Bojonegoro dan DPU SDA ini memiliki dasar hukum diantaranya Peraturan Menteri PU PR No 27 Tahun 2015 tentang Bendungan. SK Dirjen SDA No 25 Tahun 2011 tentang Bahaya Klasifikasi Bendungan. Perda Kabupaten Bojonegoro No 2 Tahun 2019 tentang Rencana Pembangunan Menengah Tahun 2018-2023.
Tujuan acara ini yakni memberikan panduan atau petunjuk untuk memutuskan apabila terjadi keadaan darurat akibat banjir/keruntuhan bendungan.
"Selain itu, juga mengenali masalah yang mengancam keamanan bendungan dan sekitarnya. Serta mempercepat, merespon cepat dan efektif apabila terjadi masalah yang mengancam sekitar bendungan," ucapnya.
Sementara itu, Bupati Bojonegoro, Anna Mu’awanah menyampaikan dalam arahannya jika saat ini Pemkab Bojonegoro tengah mengharmonisasikan antara pembangunan fisik non air, fisik air dan pembangunan SDM yang menjadi satu kesatuan.
"Bojonegoro mempunyai karakteristik unik, dimana kita dialiri hilirisasi bengawan solo. Jika airnya kurang bisa kekeringan kalau kelebihan bisa kebanjiran, dan Bojonegoro sudah menyiapkan serta menunggu pinlok dari Provinsi," sambung Bupati Anna.
Menurutnya apabila Bendungan Karangnongko selesai. Maka para petani akan mendapatkan hasil panen yang lebih karena kebutuhan air tercukupi.
"Saya selalu optimis ketahanan pangan di Bojonegoro bisa aman, juga memikirkan bagaimana kedua waduk di Bojonegoro telah diperbaiki. Maka ke depan bisa koordinasi antara BBWS Bengawan Solo dan Pemkab, apabila sungai pacal mengalami kelebihan air, maka bisa segera dibuka," tuturnya.
Bupati Anna menyebutkan, ke depan kesiapsiagaan selain air. Juga akan siap siaga mengenai dampak kedaruratan industri. "Serta MOU antara Pemkab dan BBWS Bengawan Solo, agar bisa respon cepat apabila ada kedaruratan maupun kebencanaan sehingga masyarakat lebih aman," tutupnya. [liz/ito]
Tag : Motivasi, bencana, waduk, Bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini