123,8 juta Warga Indonesia Diprediksi akan Mudik Lebaran Tahun Ini
blokbojonegoro.com | Sunday, 02 April 2023 08:00
Kontributor: Rizki Nur Diansyah
blokBojonegoro.com - Sebanyak 123,8 juta penduduk Indonesia diperkirakan akan melakukan mudik pada Lebaran tahun ini. Hal tersebut, berdasarkan hasil survey Badan Kebijakan Transportasi (Baketrans) Kementerian Perhubungan (Kemenhub).
Dilansir dari website dephub.go.id, dari total jumlah potensi pergerakan masyarakat dimasa mudik Lebaran tahun ini yang mencapai 123,8 juta orang. Pengguna kendaraan pribadi roda empat menjadi pilihan tertinggi masyarakat untuk melakukan perjalanan mudik. Diprediksi jumlahnya mencapai 27,32 juta orang atau 22,7% dari total pergerakan.
Berdasarkan prediksi, peningkatan arus mudik sudah terjadi sejak H-3 atau Rabu 19 April 2023, dan akan mencapai puncaknya pada H-1 atau Jumat 21 April 2023. Sementara untuk arus balik, puncaknya terjadi pada H+2 atau Selasa 25 April 2023 dan masih akan cukup tinggi hingga H+3 atau Rabu 26 April 2023.
Sementara itu, di Kabupaten Bojonegoro terdapat peningkatan mencapai 46 persen pada masa angkutan Lebaran nanti yang akan mudik.
Hal tersebut diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Angkutan Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Bojonegoro, Dedi Kurniadi, mengacu pada data nasional dan data perbandingan antara tahun 2022, ada kenaikan 40 persen lebih data pemudik di Kabupaten Bojonegoro.
“Dikarenakan tahun ini pemudik tidak dibatasi, berbeda dengan tahun lalu yang masih dibatasi karena adanya covid-19,” ungkap Dedi, Sabtu (1/4/2023).
Adapun berdasarkan data dari hasil survey Baketrans Kemenhub menyebutkan, perkiraan jumlah penumpang di Terminal Rajekwesi pada kondisi normal mencapai 81.538 orang, sedangkan saat puncak mudik nanti mencapai 119.000 orang, baik yang datang maupun berangkat.
Sedangkan, di Terminal Padangan Bojonegoro pada kondisi normal mencapai 78.936 orang, sementara saat puncak mudik mencapai 115.207 orang, baik yang akan melakukan keberangkatan maupun datang ke Bojonegoro.
“Sementara itu, di Stasiun Bojonegoro disaat kondisi normal terdapat 40.271 orang dan mencapai 80.542 orang saat puncak mudik,” beber Dedi sesuai data dari Kemenhub.
Dedi menambahkan, sampai saat ini Dishub Bojonegoro mempersiapkan jalur alternatif dan akan memasang himbauan jalur alternatif mulai dari timur yakni, Kecamatan Baureno sampai dengan wilayah barat padangan dan Ngraho.
“Selain itu, kita akan melakukan pengecekan kendaraan angkutan lebaran khusus bus di Terminal Rajekwesi yang akan dilakukan bersama tim gabungan,” pungkasnya. [riz/lis]
Tag : mudik, lebaran, kemenhub
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini