Fitur QRIS dan Pasar.id Mudahkan Transaksi Pedagang Pasar Tradisional di Bojonegoro

blokbojonegoro.com | Monday, 24 April 2023 11:00

Suasana Pasar Banjarejo. (Foto: blokBojonegoro.com/ Lizza)

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Perkembangan digital bisa menjadikan pelaku ekonomi naik kelas. Menariknya hal ini juga berlaku bagi para pedagang pasar tradisional untuk meningkatkan peluang besar.

Lewat marketplace terobosan terbaru yaitu aplikasi pasar.id, Bank BRI berupaya mempertemukan pembeli dan pedagang pasar tradisional lewat platform daring.

Pantauan blokBojonegoro.com dilapangan, tampak di Pasar Banjarejo, Bojonegoro. Beberapa pedagang melakukan transaksi jual beli dengan pembeli melalui platform daring, bahkan mereka juga melakukan pembayaran melalui dompet digital/e-wallet.

Yuda salah satu pedagang sembako mengungkapkan bergabung dengan platform belanja online pasar.id sudah sejak tahun 2022. Menurutnya, platform belanja seperti ini memudahkan pembeli yang akan berbelanja di pasar tradisional.

Salah satu pedagang di Pasar Banjarejo, Yudha menunjukkan platform belanja online pasar.id (Foto: blokBojonegoro.com/Lizza)

"Sebetulnya memudahkan pembeli, aplikasinya sama seperti aplikasi belanja online lainnya. Ada pilihan pasar wilayah yang dituju, lapak dan jenis barang dagang," ungkap Yuda.

Selain aktif menggunakan platform belanja online, Yuda juga aktif menyediakan alat pembayaran lewat e-wallet berupa QRIS (Quick Response Indonesia Standard) yang mana pembeli saat membayar barang dagangan. Tentu harus melakukan scan barcode dan menginformasikan nominal pembayaran.

"Kalau pakai QRIS lebih aman pembayarannya, konvensional harus cari uang recehan dulu untuk kembalian. Sekarang tinggal scan dan pindai jadi lebih mudah," ucapnya.

Sementara itu, Nina Cafinta pedagang plastik juga mengaku sudah lama bergabung dengan platform belanja daring berupa aplikasi pasar.id yang di inisiasi oleh BRI Bojonegoro. Dengan adanya platform belanja daring tentunya memudahkan transaksi penjual dan pembeli, terutama di pasar tradisional.

"Sebenarnya lebih memudahkan pembeli, jadi tinggal pilih wilayah pasar kemudian lapak dan barang dagangan. Kemudian penjual tinggal menyiapkan barang dan sudah ada kurir yang mengantar sampai tujuan,"sambung Nina.

Ia mengaku, saat ini untuk mengikuti perkembangan digitalisasi usaha kecil menengah dan terus melebarkan sayap usahanya. Pihaknya juga beralih transaksi penjualan lewat dompet digital yaitu QRIS.

"Melayani pembelian lewat QRIS juga, bahkan hampir seluruh pembeli pasti transaksi lewat QRIS. Mudah banget dan penghitungannya pasti," beber Nina. liz/ito]

Tag : pasar, banjarejo, bojonegoro, marketplace

* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini