19:00 . Rumah Warga Bojonegoro Disatroni Maling, Sertifikat Tanah dan Ratusan Gram Perhiasan Raib   |   18:00 . Pelajar di Bojonegoro Meregang Nyawa Usai Tabrak Truk Mogok   |   16:00 . 6 Pelaku Premanisme Dibekuk Polres Bojonegoro: Bukan Ormas   |   15:00 . Gotong Royong Tak Hanya Seremoni, Babinsa dan Warga Bojonegoro Bersatu dalam Karya Bakti   |   17:00 . Sekolah Bisa Manfaatkan Trainer UPT BLK Bojonegoro   |   15:00 . Pentingnya Digital Branding Sekolah, Manfaatkan Media dan Munculkan Citra Positif   |   12:00 . Mas Bupati Wahono: Program DBS Istimewa, Kami Dukung   |   11:00 . Kick Off..! Digital Branding Sekolah 2025 Resmi Dimulai   |   10:30 . Salam Literasi Tandai Kick Off Digital Branding Sekolah 2025   |   06:00 . Disdik Bojonegoro Larang PAUD-SMP Gelar Wisuda Kelulusan   |   21:34 . Kantor Kejari Bojonegoro Bakal Dijaga 10 Personel TNI, Dandim: Masih Nunggu ST   |   19:00 . Pesmad Darul Fikri Gelar Ujian Tasmi untuk Santri Kelas Akhir   |   13:00 . Sudah Dituntut Ringan, PH Terdakwa Korupsi Mobil Siaga Bojonegoro Minta Hukuman Lebih Ringan   |   20:00 . Hujan Deras di Bojonegoro Sebabkan Jembatan Rusak dan Tanah Longsor   |   19:00 . Viral! Diduga Korban Laka Mengeluh Dimintai Uang Polisi untuk Ambil Motor   |  
Fri, 16 May 2025
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pemkab Bojonegoro Luncurkan Program Inovatif Integrasi Buis Penampung Hujan

blokbojonegoro.com | Tuesday, 25 February 2025 12:00

Pemkab Bojonegoro Luncurkan Program Inovatif Integrasi Buis Penampung Hujan

Reporter: Lizza Arnofia

blokBojonegoro.com - Kemiskinan dan keterbatasan akses terhadap sumber pangan bergizi masih menjadi tantangan bagi banyak keluarga di Kabupaten Bojonegoro. Data Badan Pusat Statistik (BPS) dan Dinas Kesehatan Bojonegoro mencatat bahwa pada tahun 2024, sebanyak 11,69% warga tergolong sebagai masyarakat prasejahtera. Kondisi ini berdampak pada 1.358 balita mengalami stunting per Desember 2024.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro meluncurkan program inovatif yang mengintegrasikan buis penampung air hujan untuk budidaya ikan konsumsi. Upaya Pemkab Bojonegoro ini memungkinkan masyarakat dalam memanfaatkan buis-buis beton serta air hujan sebagai media pemeliharaan ikan lele.

"Bahan pangan yang berkualitas adalah kunci untuk mencegah stunting dan memenuhi kebutuhan gizi warga. Secara bertahap, kita akan mulai membangun buis beton lele untuk para keluarga prasejahtera di titik-titik percontohan," ucap Bupati Bojonegoro Setyo Wahono.

Pemkab Bojonegoro, lanjut Bupati Wahono telah menggandeng akademisi dan pelaku usaha untuk memastikan keberlanjutan program budidaya lele. Bupati dan Wakil Bupati telah bermitra dengan Banyumanik Research Center (BRC) guna mengkaji instalasi serta pengelolaan jangka panjang program ini, mengadopsi praktik sukses yang diterapkan di Kecamatan Banyumanik, Kabupaten Gunungkidul.

Sebagai upaya mendukung kemandirian masyarakat dalam memproduksi pakan, Pemkab Bojonegoro turut mendorong budidaya maggot sebagai alternatif pakan lele. Selama tiga bulan pertama, masyarakat akan mendapatkan pelatihan, alat dan bahan untuk memproduksi pakan sendiri. Fasilitas ini dapat membantu mengurangi ketergantungan masyarakat pada bantuan eksternal.

Program ini diharapkan tidak hanya dapat meningkatkan ketahanan pangan, tetapi juga memperbaiki kualitas gizi masyarakat serta menekan angka stunting di Bojonegoro. Dengan ketersediaan sumber protein di lingkungan rumah tangga, gizi anak-anak diharapkan lebih terjaga.

Selain manfaat gizi, budidaya ikan lele ini juga berpotensi meningkatkan ekonomi keluarga. Hasil panen ikan lele dapat dikonsumsi sendiri atau dijual untuk menambah pemasukan rumah tangga.

Pemkab Bojonegoro optimis bahwa dengan kolaborasi semua pihak, program ini akan membawa Kabupaten Bojonegoro selangkah lebih dekat menuju kesejahteraan masyarakat. Dengan instalasi yang sederhana dan perawatan yang mudah, program ini tidak hanya memenuhi kebutuhan protein warga, tapi juga mendorong ketahanan pangan.

"Program buis beton lele konsumsi untuk KK prasejahtera ini akan mulai dilaksanakan dalam 100 hari pertama masa pemerintahan dan akan terus dievaluasi efektivitasnya dalam mendukung pengentasan kemiskinan," bebernya.[liz/mu]

 

Tag : Pemkab Bojonegoro, Badan Pusat Statistik



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




No comments

blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

  • Monday, 21 April 2025 15:00

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo

    Semarak Kartini Meriahkan Desa Tejo Dalam rangka memperingati Hari Kartini, seluruh lembaga pendidikan yang ada di Desa Tejo, Kecamatan Kanor Kabupaten Bojonegoro, menggelar kegiatan Semarak Kartini yang berlangsung meriah dan penuh semangat, Senin pagi (21/4/2025)...

    read more

Lowongan Kerja & Iklan Hemat