Jalan Rusak Parah, Warga Bojonegoro Ditandu 6 Kilometer Usai Melahirkan
blokbojonegoro.com | Sunday, 04 May 2025 18:00
Reporter: Rizki Nur Diansyah
blokBojonegoro.com - Kondisi jalan yang rusak parah, membuat Susanti warga Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo, Kabupaten Bojonegoro harus ditandu sejauh 6 kilometer. Pasalnya, jalan di desanya tak bisa dilalui kendaraan roda empat.
Tampak dalam sebuah video yang beredar di platform Tiktok, warga setempat menggotong seorang ibu yang baru saja melahirkan buah hatinya di RSUD Padangan itu, menggunakan kursi panjang dan digotong sejumlah warga.
Pemilik akun @kldd27, Adit mengungkapkan, peristiwa itu terjadi, lantaran ambulance dari RSUD Padangan tidak bisa mengantarkan sampai ke rumah. Karena, kondisi jalan yang tak memungkinkan untuk dilalui kendaraan roda empat.
“Akhirnya para tetangga sepakat untuk berjibaku menandu mbaknya yang habis lahiran tersebut,” ungkap Adit yang merupakan warga Desa Napis tersebut, Minggu (4/5/2025).
Adit menjelaskan, jarak dari lokasi awal sampai ke rumah sekitar 6 kilometer, rumahnya tepat di Dusun Kalidandang, Rt 27, Rw5, Desa Napis. Adit mengaku, jika kejadian serupa kerap terjadi, karena saat musim hujan tiba, jalanan tersebut tak bisa dilalui kendaraan roda empat.
“Sebenarnya, (peristiwa) begini sering sih dari dulu, tidak baru kali ini saja,” jelas Adit.
Ia membeberkan, terdapat sekitar 10 kilometer jalan di Desa Napis yang kondisinya rusak seperti itu. Sepanjang jalan tersebut, lanjut Adit, terdapat 11 jembatan diatas sungai yang terbuat dari kayu. Dan 2 sungai lainnya, belum ada jembatannya.
“Ya parah, mau kesekolah, ke pasar, kemana-mana sulit, kalau musim hujan. Ekonomi disini juga sulit karena akses jalan, pendidikan pun banyak anak yang kesulitan untuk sekolah karena akses jalan,” tegasnya.
Sehingga, dia bersama pemuda setempat, saat ini kerap memposting peristiwa-peristiwa serupa di sosial media. Dengan tujuan, agar pemerintah segera memperbaiki akses jalan yang berada di Desa Napis, Kecamatan Tambakrejo.
Sementara itu, Kepala Desa (Kades) Napis, Mulyono mengatakan, pihaknya tengah mengupayakan agar jalan penghubung dari Desa Napis ke Watu Jago, Margomulyo segera terealisasi. Ia mengklaim, juga telah bertemu Pj Sekda Bojonegoro untuk membahas pembangunan jalan tersebut.
“Kemarin kita sudah bertemu dengan bapak Sekda, membahas terkait pembangunan jalan itu dan sekarang masih dalam proses ganti untung, karena memakan tanah warga,” tutur Mulyono. [riz/mu]
Tag : Jalan Rusak Parah, Jalan Rusak bojonegoro
* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini
No comments