Meriah! Kirab Santri di Desa Tejo Kanor, Semarakkan Hari Santri

Pengirim: Dara Nur Fadilla

blokBojonegor.com - Dalam rangka memperingati Hari Santri Nasional (HSN) 2025, Rabu (22/10/2025) empat lembaga pendidikan di Desa Tejo, Kecamatan Kanor, Bojonegoro, menggelar kirab santri yang berlangsung dengan penuh semangat dan kebersamaan. 

Kegiatan ini merupakan hasil kerjasama dari SDN Tejo, TK PKK Kartini Tejo, kelompok bermain Kartini, dan POS PAUD Cempaka. Ke empat lembaga tersebut sepakat menyelenggarakan acara tersebut sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan para ulama dan santri dalam memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Sebanyak lebih dari 100 siswa dari berbagai jenjang pendidikan ikut serta dalam kirab. Tidak hanya itu saja, 16 guru pendamping terlibat, dari 12 guru SD, 3 guru TK, dan masing-masing 1 guru dari PAUD dan KB.

Kegiatan dimulai dari halaman sekolah dan berjalan mengelilingi desa dengan tertib dan meriah, diiringi lantunan sholawat dan bendera hari santri yang berkibar semangat.

Masngut, guru Pendidikan Agama Islam SDN Tejo, menyampaikan apresiasinya terhadap kegiatan ini.

“Adanya Hari Santri itu sangat tepat sekali. Indonesia merdeka bukan hanya karena tentara atau aparat, namun santri juga berperan besar, seperti ulama besar K.H. Hasyim Asy’ari dan K.H. Ahmad Dahlan. Siswa-siswi perlu tahu perjuangan para ulama agar mereka bisa belajar tentang nilai keagamaan dan semangat perjuangan,” ujarnya.

Hal senada juga disampaikan oleh Suhartini, Kepala KB Tejo, dan Minatus Syafa'atin, Kepala TK PKK Kartini. Mereka menilai kegiatan ini menjadi sarana untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air serta mengenalkan nilai perjuangan ulama sejak dini kepada peserta didik.

Suasana kirab berlangsung meriah dan penuh keceriaan. Antusiasme siswa sangat tinggi, terlihat dari semangat mereka mengikuti rangkaian kegiatan hingga selesai. Cuaca yang cerah turut mendukung jalannya acara, sehingga seluruh peserta dapat menikmati kegiatan dengan nyaman.

Dengan adanya kegiatan kirab santri ini, diharapkan semangat santri dan nilai perjuangan para ulama terus tertanam dalam diri generasi muda, khususnya siswa-siswi lembaga pendidikan di Desa Tejo. [mad]