MAN 1 Bojonegoro Gelorakan English Language Day Bersama BEC dan Tamu Asing

Reporter: M. Anang Febri 

blokBojonegoro.com - MAN 1 Bojonegoro menggelar kegiatan English Language Day dengan semangat internasional, sejak Kamis (30/10/2025) lalu. Bekerja sama dengan Bojonegoro English Club (BEC), kegiatan ini menjadi wadah bagi siswa untuk berani berbicara dalam bahasa Inggris dan mengenal budaya dari negara lain secara langsung.

Kegiatan hari pertama ini diwarnai kunjungan Mr. Cio dari Belanda (Netherlands) yang disambut hangat oleh para siswa dan guru. Dalam suasana penuh antusias, Mr. Cio berbagi pengalaman hidup di negaranya dan mengajak siswa berinteraksi langsung dalam bahasa Inggris melalui permainan edukatif dan percakapan ringan.

Kepala MAN 1 Bojonegoro, Eko Supriyanto, M.Pd, menegaskan bahwa kegiatan seperti ini merupakan bagian dari komitmen madrasah untuk menyiapkan generasi yang berani dan berwawasan global.

"Bahasa Inggris bukan sekadar pelajaran di kelas, tetapi sarana membuka jendela dunia. Kami ingin anak-anak MAN 1 Bojonegoro berani berbicara, berani tampil, dan siap berkompetisi di level internasional," tegasnya.

Ia juga menambahkan bahwa kerja sama dengan komunitas bahasa seperti BEC sangat penting untuk menumbuhkan lingkungan belajar yang komunikatif dan menyenangkan.

"Melalui sinergi dengan BEC, kami ingin menciptakan suasana belajar yang hidup, di mana siswa berani mencoba dan tidak takut salah," tambahnya.

Suasana semakin semarak ketika para siswa memperkenalkan budaya lokal Bojonegoro, mulai dari kesenian hingga kuliner, semuanya dalam bahasa Inggris. Aktivitas ini menunjukkan bahwa semangat global bisa tumbuh dari kearifan lokal.

Sementara itu, kegiatan berlanjut pada hari kedua dan ketiga (Jumat–Sabtu, 31 Oktober–1 November 2025), dengan kehadiran mahasiswa asing dari Belanda, Uganda, Ghana, dan Kenya. Mereka merupakan peserta Culture Camp by Foreign Graduate Students, hasil kerjasama antara ITS dan STIE Cendekia dengan MAN 1 Bojonegoro.

Dalam kegiatan lanjutan itu, para mahasiswa asing dijadwalkan berbagi pengalaman belajar, budaya, dan kehidupan di negara asal mereka. Interaksi tersebut diharapkan memberi pengalaman berharga bagi siswa MAN 1 Bojonegoro untuk memperluas pandangan dan memperkuat kemampuan berbahasa Inggris mereka.

"Kami bangga bisa menjadi tuan rumah kegiatan internasional ini. Ini bukti bahwa madrasah mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman, tetap berakar pada nilai-nilai Islam namun berpikiran terbuka dan maju," pungkas Eko Supriyanto. [feb/mad]