Skip to main content

Category : Tag: Dbd


Dari Rumah ke Rumah, KKN Pintar 9 UNUGIRI Upaya Cegah DBD dengan Sebar Abate

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) PINTAR UNUGIRI kelompok 9 berhasil mencapai target dalam upaya pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Desa Ngrandu. Selama dua minggu penuh, sejak tanggal 4 hingga 14 Desember 2024, mahasiswa telah mengunjungi sekitar 1000 rumah warga untuk memberikan sosialisasi dan melakukan penyebaran Abate.

Tips bloKers

Saat Musim Penghujan, Ini Tips Menjaga Kesehatan

Suhu rendah dan lembab saat musim hujan, apalagi Kabupaten Bojonegoro tengah menghadapi cuaca ekstrem, jadi tempat favorit virus dan bakteri penyebab penyakit untuk berkembang biak. Selain itu, lingkungan di musim hujan juga dapat menurunkan sistem imun, sehingga kemungkinan infeksi virus dan bakteri cukup tinggi.

Kasus DBD di Bojonegoro Turun, Dinkes Masifkan Kader Jumantik

Kasus demam berdarah dengue (DBD) di Kabupaten Bojonegoro, tampak menurun drastis dibanding tahun sebelumnya. Kemarau panjang yang terjadi saat ini, juga turut mempengaruhi menurunnya jumlah nyamuk Aedes aegypti sebagai pembawa virus dengue penyebab DBD.

Kasus DBD Meningkat, Permintaan Trombosit di PMI Bojonegoro Melonjak

Memasuki musim penghujan sejak dua bulan terakhir ini. Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Bojonegoro meningkat. Selain itu, permintaan trombosit di Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Bojonegoro juga melonjak seiring naiknya kasus DBD itu.

Hingga Maret, DBD di Bojonegoro Terus Menurun

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Bojonegoro hingga per tanggal 7 maret 2022 terus menurun. Hal tersebut, disampaikan oleh Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan (Dinkes) Bojonegoro, Whenny Dyah Prajanti.

Awal Tahun 2022, Ada 164 Kasus DBD dan DD Masuk Dinkes Bojonegoro

Demam Dengue (DD) dan Demam Berdarah Dengue (DBD) sering dianggap sama, kedua penyakit tersebut masih menjadi masalah kesehatan di Indonesia. Keduanya sama-sama disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti. Lantas apa perbedaannya?