Friday, 02 August 2019 08:00 Hingga Juni, Ada 1.450 Perkara cerai Pengajuan cerai di Pengadilan Agama (PA) Bojonegoro masih tergolong cukup tinggi yang harus ditangani. Bahkan jumlah kasus pengajuan itu sampai pertengahan bulan Juni tahun 2019 sudah ada 1.450 pasangan suami istri (Pasutri) yang mengajukan diri untuk mengakhiri rumah tangga yang sudah dibina. read more
Friday, 14 December 2018 12:00 Wow....! 11 Bulan, Angka cerai di Bojonegoro 2000 lebih Kasus yang ada di Pengadilan Agama (PA) Bojonegoro masih didomunasi perkara perceraian, baik gugat atau pun talak. Setidaknya dalam kurun waktu 11 bulan pada tahun 2018 ini ada sekitar 2000 kasus lebih. Tentu angka tersebut cukup fantastis. read more
Thursday, 04 October 2018 10:00 14 PNS Megajukan cerai, 1 Diantaranya Ditolak BKPP Satu dari 14 berkas pengajuan perceraian Pegawai Negeri Sipil (PNS) lingkup Pemkab Bojonegroro ditolak oleh Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kabupaten Bojonegoro. Sebab, tidak memenuhi unsur dalam perceraian. read more
Monday, 01 October 2018 14:00 Sembilan Bulan, Ispektorat Terima Ajuan cerai 14 PNS Banyak Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkup Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro mengurus proses perceraian di kantor inspektorat Bojonegoro. read more
Monday, 17 September 2018 09:00 Ha...! Banyak TKW cerai Karena Selingkuh? Garwo (Sigaraning Nyowo, jawa,red) atau bahasa indonesia adalah belahan jiwa itu di dalam berumah tangga benar adanya. Sebab, Tenaga Kerja Wanita (TKW) yang jauh dari keluarga akhirnya memilih untuk bercerai. read more
Friday, 07 September 2018 15:00 Ha ...!!! Selama 8 Bulan, cerai Gugat Capai 1.179 Kasus perceraian di Kabupaten Bojonegoro kian marak. Bahkan, dalam kurun waktu 8 bulan yaitu Januari-Agustus 2018 perceraian 1.716 kasus. read more
Tuesday, 03 July 2018 15:00 Usai Lebaran, Perceraian Malah Tinggi Momen lebaran Idul Fitri seyogyanya digunakan untuk memeper erat talisiturahmi dengan keluarga. Nyatanya, setelah lebaran banyak terjadi perceraian. read more
Wednesday, 20 June 2018 18:00 Banyak cerai Gugat, Suami Jangan Main-main! Banyaknya cerai gugat (cerai atas permintaan istri), yang ada di Kabupaten Bojonegoro perlu menjadi catatan tersendiri. Sebab, para suami tak bisa sewenang-wenang kepada istri. read more
Friday, 15 June 2018 17:00 Hingga Mei, cerai Gugat Masih Dominasi Perkara di PA Meski indeks kemiskinan Kabupaten Bojonegoro sudah mengalami tren turun, bahkan pada tahun 2017 lalu Kota Ledre keluar dari 10 besar kabupaten berpradikat termiskin se-Jawa Timur. read more
Wednesday, 21 February 2018 16:00 Selain Faktor Ekonomi, Medsos jadi Penyebab Perceraian Bagi anda yang sudah berkeluarga dalam menggunakan media sosial (medsos) harap berhati-hati. Sebab, sesuai data yang ada di Pengadilan Agama (PA) Bojonegoro selain faktor ekonomi, perceraian akibat medsos tergolong tinggi. read more
Friday, 29 March 2024 07:00 blokBojonegoroTV Rugi 925 Juta, Korban Arisan Bodong Lapor Polisi read more
Monday, 19 February 2024 20:00 PEPC JTB Kunjungi Kantor Baru BMG Perwakilan PT Pertamina EP Cepu (PEPC) Zona 12, Regional Indonesia Timur, Subholding Upstream Pertamina mengunjungi kantor redaksi blokBojonegoro.com (Blok Media Group/BMG), di BMG CoWorking Space, Jalan Semanding-Sambiroto, Desa Sambiroto, Kecamatan... read more
Wednesday, 17 April 2024 13:00 Tradisi Lebaran, UKMP Griya Cendekia dan LPM Spektrum Unugiri Halal Bihalal ke Pembina Hari raya Idul Fitri menjadi momen untuk saling bermaaf-maafan setelah berpuasa selama satu bulan. Guna merawat tradisi lebaran, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Penalaran dan Penulisan Griya Cendekia dan Lembaga Pers... read more
Thursday, 21 September 2023 19:00 Pelamar Non Honorer Bisa Daftar Seleksi PPPK 2023, Dibuka 2.844 Formasi PPPK Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bojonegoro memastikan akan membuka seleksi Calon Aparatur Sipil Negara (CASN). Tahun ini, Pemkab Bojonegoro hanya membuka formasi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).... read more
Pengajuan cerai di Pengadilan Agama (PA) Bojonegoro masih tergolong cukup tinggi yang harus ditangani. Bahkan jumlah kasus pengajuan itu sampai pertengahan bulan Juni tahun 2019 sudah ada 1.450 pasangan suami istri (Pasutri) yang mengajukan diri untuk mengakhiri rumah tangga yang sudah dibina. 
