Jl. KS Tubun, Gang Srinayan No. 3 Kel. Mojokampung Kota Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Program GeMas HIV/AIDS

Latih Modin Desa Cara Aman Memandikan Jenazah

blokbojonegoro.com | Wednesday, 22 February 2017 10:00

Latih Modin Desa Cara Aman Memandikan Jenazah

Reporter: Parto Sasmito, Nafsiyatul Hidayah

blokBojonegoro.com - Dalam beberapa hari ini, pelaksana Program Gerakan Masyarakat Peduli HIV/AIDS (GeMas HIV/AIDS) Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Insan Cendekia Husada (STIKes ICsada) Bojonegoro dan SKK Migas-ExxonMobil Cepu Limited (EMCL), menggelar pelatihan dan pendidikan kesehatan.

Tema kegiatan kali ini adalah "Cara Aman dan Sehat Memandikan Jenazah". Peserta adalah modin desa atau orang yang biasa memandikan jenazah saat ada orang meninggal. Tepatnya di empat desa, masing-masing Desa Gayam, Bonorejo, Brabowan dan Mojodelik, Kecamatan Gayam, Kabupaten Bojonegoro.

"Pelatihan memandikan jenazah ini merupakan salah satu upaya menutup pintu penularan HIV/AIDS dan penyakit menular lain. Kampus Ungu berharap dengan diadakannya pelatihan ini, masyarakat semakin sadar dan menerima penggunaan alat pelindung diri sebagai kewaspadaan umum tanpa mengurangi penghormatan pada jenazah," kata Manajer Program GeMas HIV/AIDS, Ferawati.

Dijelaskan jika pemateri yang memberikan teori sekaligus praktik adakah pejabat dari Pengendalian Penyakit Menular Dinas Kesehatan (Dinkes) Bojonegoro, M. Arif Wahyudi. "Peserta langsung diberikan contoh, seperti di Desa Gayam kemarin," tambahnya.

Sementara itu M. Arif Wahyudi dari Dinkes Bojonegoro dengan sangat gamblang menjelaskan kepada peserta mengenai cara yang aman dan sehat ketika modin atau Kaur Kesra atau warga yang ditunjuk masyarakat untuk memandikan jenazah. Terutama pentingnya penggunaan alat pelindung diri. [ito/mu]

Tag : pendidikan, kesehatan, Kampus Ungu, STIKes ICsada, EMCL



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.



Berita Terkini