20:00 . Tembus Rp100 Ribu Per Kilogram, ‘Enthung Jati’ di Hutan Bojonegoro Diburu Warga   |   18:00 . Pengabdian Dosen Unugiri, Lakukan Pendampingan Penguatan Organisasi untuk Fatayat Bojonegoro   |   17:00 . Kisah Nasabah KUR BRI, Tekuni Usaha Jasa Potong Rambut Madura Masih Tetap Eksis   |   15:00 . QRIS BRI Bantu Ibu Rumah Tangga Penuhi Kebutuhan Harian   |   12:00 . Kontraktor Lokal ini Terus Belajar dan Kerja Keras, Hingga Jadi Andalan Tim Pengeboran Banyu Urip Infill & Clastic   |   08:00 . Bekali KKG MI Malo, Dosen Unugiri Berikan Pendampingan Pembuatan E-Modul dan Formative Assessment Tools   |   16:00 . Berkat KUR, Pasutri Ini Sukses Bisnis Hasil Olahan Rumah   |   15:00 . Realisasi Dana Desa di Bojonegoro Capai 97.81 Persen   |   14:00 . Bertekad Bantu Warga, Kepala Desa di Bojonegoro Sukses Jadi Agen BRILink Jawara   |   13:00 . Perluas Dukungan Lingkungan Akademik, Hulu Migas Hadir di Pameran SINOX-01   |   22:00 . Survei ARCI: Elektabilitas Wahono-Nurul 75,5%, Teguh-Farida 19,6%   |   21:00 . Tingkatkan Derajat Kesehatan Pekerja Lewat Program Atraktif, Pertamina EP Cepu Catatkan Rekor Muri   |   20:00 . Gebyar Milenial dan Gen Z Bojonegoro Berlangsung Meriah   |   18:00 . Tim Pemenangan Teguh-Farida Akui Tak Tahu Kampanye ‘Bojonegoro Klunting’ di Kepohbaru   |   16:00 . Kampanye Hari Terakhir Pilbup Bojonegoro Berujung Ricuh, Warga Saling Lempar Batu   |  
Mon, 25 November 2024
Jl. Desa Sambiroto, Kec. Kapas, Kabupaten Bojonegoro, Email: blokbojonegoro@gmail.com

Pengetahuan Kesehatan Seksual Seharusnya Didapat Anak dari Orangtua

blokbojonegoro.com | Thursday, 09 March 2017 07:00

Pengetahuan Kesehatan Seksual Seharusnya Didapat Anak dari Orangtua

Reporter: -

blokBojonegoro.com - Anak-anak seharusnya mendapatkan pengetahuan akan kesehatan seksual atau organ reproduksi dari orangtuanya. Pengetahuan yang cukup bisa mencegah anak terhindar dari infeksi menular seksual, termasuk HIV/AIDS.

Sayangnya, kebanyakan orangtua merasa tabu untuk membicarakan kesehatan seksual dengan anaknya. Selain dari orangtua, pendidikan seksual juga bisa diperoleh dari sekolah.

"Pengetahuan remaja soal seksualitas dan kesehatan reproduksi masih rendah. Kebanyakan mereka bertanya ke teman atau tanya sama internet," kata Usep Solehudin, Sekreatir Yayasan Pelita Ilmu dan Ahli Kesehatan Masyarakat dalam diskusi di Jakarta, Selasa (8/3/2017).

Berdasarkan hasil riset dari DKT Indonesia, pendidikan seksual dan reproduksi penting untuk didiskusikan oleh orang tua kepada remaja dengan pendekatan secara informal.
Namun, para remaja merasa tidak nyaman untuk membicarakannya kepada orangtua dan sebaliknya, orangtua pun mungkin merasa tidak tahu pendekatan yang tepat untuk memulai membicarakannya.

Hal ini menyebabkan para remaja sangat rentan terhadap informasi yang kurang tepat mengenai masalah seksual reproduksi ataupun terjebak dalam pertanyaan maupun mitos yang tidak benar.

Untuk membantu orangtua berdiskusi tentang kesehatan reproduksi secara nyaman dengan anaknya, DKT Indonesia, meluncurkan booklet Sexual Health Training Booklet “Safety Can Be Fun”.

Di dalam Booklet tersebut terdapat beberapa materi penting mengenai pendidikan seksual yang dapat dipilih oleh para orang tua, antara lain informasi seputar kesehatan reproduksi, informasi tentang perubahan fisik dan emosional, perubahan hormonal, hingga pacaran sehat.

“Kami berharap dapat membantu memudahkan orang tua dalam berdiskusi mengenai kesehatan seksual dan reproduksi dengan remaja mereka. Sehingga anak muda Indonesia dapat membentengi diri dengan bekal kesehatan reproduksi secara positif," kata Pierre  Frederick, Deputy GM DKT Indonesia.

Booklet Sexual Health Training Booklet “Safety Can Be Fun” pada link berikut: http://bit.ly/GenerasiPositif

Sumber: http://health.kompas.com/read/2017/03/08/173500423/pengetahuan.kesehatan.seksual.seharusnya.didapat.anak.dari.orangtua

 

Tag : pendidikan, kesehatan



* Ingin Beli / Transaksi, Klik di Bawah Ini

Logo WA Logo Telp Logo Blokbeli

Loading...

PEDOMAN KOMENTAR

Ayo berpartisipasi membangun budaya berkomentar yang baik. Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Gunakanlah bahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu.

Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.




blokBojonegoro TV

Redaksi

Suara Pembaca & Citizen Jurnalism

Lowongan Kerja & Iklan Hemat